Mohon tunggu...
Muhammad Arif
Muhammad Arif Mohon Tunggu... -

Pemuda yang sedang mengejar cita-citanya |Fokus di Fiksi | Sedang tertarik cerita misteri

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Episode 1] Aku Menyadari Perhatiannya Beda

6 Februari 2014   08:49 Diperbarui: 5 Desember 2015   09:05 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ya halo Fitria. Apa!... kamu baru eksperiment masakan baru?.... Sekarang? Baiklah Aku menuju rumahmu.."

"Siapa? Mbak Tria?" "Iya, katanya Aku disuruh mengicipi masakan barunya"

"Oh, ya sana. Keburu habis lho"

"Maaf ya Nis, Aku tinggal dulu" Khoirunisa memandang Toni beberapa kali. Sampai punggungnya tidak kelihatan lagi.

*) Wagu = aneh,

**) ndeso = udik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun