Es krim Campina kini menjadi kudapan favorit di segala cuaca. Bukan hanya saat cuaca gerah panas, es krim ini enak diseruput. Tapi kami yang berada di daerah pegunungan, yang setiap hari berhawa sejuk, tetap asyik melahap es krim.
Bel istirahat berbunyi. Jarum jam menunjuk angka 10.00 wita. Baik siswa, guru dan karyawan berhenti sejenak untuk "snack". Ya, saat ini waktunya beristirahat. Hanya sekitar 40 menit, waktu untuk istirahat.
Keluar dari kelas para siswa berjalan menuju ke "dining", lokasi untuk menyeruput teh atau kopi serta menikmati camilan yang telah disediakan oleh bagian dapur. Setiap hari, tentu menu camilannya berbeda. Tak jarang, siswa sangat hafal, apa camilan yang disediakan hari ini. Maklum sekolah berasrama dengan penghuni hampir 600 siswa.
Saat istirahat itu, katin sekolah melayani para siswa. Tahukah anda, apa yang dicari dan dibeli para siswa di kantin? Bakso, mie goreng, kripik pisang, nasi ayam menjadi makanan favorit siswa. Selain minuman mineral, box fresher Campina yang diletakkan di pojok kantin, secara bergantian, disambangi siswa.
Omzet penjualan es krim ini cukup lancar. Satu bulan box Campina diisi dua kali. Setiap kali diisi 50 karton kadang 30 karton. Atau kalau dihitung rata-rata sekitar 1.260 buah es krim terjual per bulan. Â "Kadang permintaan es krim tertentu, dibatasi karena sudah diatur oleh distributor. Saya menduga, itu strategi agar produk Campina yang lain tetap bisa laku" ungkap Repi sambil melayani siswa yang membeli es krim.
Dari beberapa produk es krim Campina yang dijual di kantin Sekolah, Concerto Choco Passion yang banyak disukai oleh siswa. Mereka bilang, "Campina itu, enak di mulut, enak di hati". Lho, kok bisa? Tak sedikit siswa yang bilang esnya lembut saat meluncur di atas lidah. Rasanya pas banget, kombinasi manis, coklat dan krispi.
Kent bilang, menyuarakan teman-temannya, es krim Campina enak di hati karena berbagai alasan. Selain menjadi teman ngobrol, juga es krim Campina mengandung banyak kalsium, protein dan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Kandungan kalsium sendiri bermanfaat untuk menjaga kepadatan massa tulang, termasuk pencegahan osteoporosis, kanker, serta hipertensi.
Jangan khawatir makan banyak es krim, karena tidak membuat gemuk, lho! Es krim memang mengandung lemak, tapi lemak jenuh. Hanya sekitar 10% dari total kebutuhan energi per hari, dalam setiap takaran saji es krim dan kontribusi lemaknya sekitar 15% dari total kebutuhan lemak per hari. Jumlah tersebut termasuk kecil, sehingga kurang pas jika es krim bukan penyebab kegemukan atau obesitas jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar.
"Menjaga kebugaran untuk mengikuti pembelajaran berikutnya" tegas Kent, salah satu pengurus OSIS, menjelaskan manfaat makan es krim saat istirahat.
Karena mafaatnya bagi kesahatan tubuh itulah, kami menyebut enak di hati. "Bikin hati enak dan senang" kata teman-teman Kent dengan kompaknya.
Katin dibuka sehari dua kali. Yang pertama, pagi saat istirahat sekolah. Yang kedua, sore hari setelah pulang sekolah. Dengan konsep "full day school" siswa pulang sekolah jam 16.00. Pada saat itulah kantin dibuka lagi.
Sore itu, setelah pulang sekolah, siswa melanjutkan kegiatan ekskul jurnal. Kegiatan jurnal hari ini, siswa belajar bikin video pendek. Secara kebetulan, beberapa siswa jurnal diutus sekolah untuk mengikuti Journal Competition DBL Seri Sulawesi Utara yang akan berlangsung mulai Jumat (24/8).
Kent mengusulkan untuk membuat video pendek tentang "Anything about ice cream, good ice cream. Campina ice cream!" atau bagaimana nikmatnya makan es krim Campina. Setelah shooting, editing, kemudian video ini dibahas. Hasil videonya dievaluasi bersama. Berharap kegiatan ini menjadi modal untuk mengikuti kompetisi jurnal DBL di Manado dari tanggal 24 Agustus hingga 1 September 2018 di GOR KONI Manado.
Salam kuliner.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H