Mohon tunggu...
Tri Lokon
Tri Lokon Mohon Tunggu... Human Resources - Karyawan Swasta

Suka fotografi, traveling, sastra, kuliner, dan menulis wisata di samping giat di yayasan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Berhentilah Murung, Carilah Kupu-kupu di Bantimurung

1 April 2016   11:39 Diperbarui: 1 April 2016   15:05 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 [caption caption="Gasebo (dokpri)"]

[/caption]Kupu-kupu itu, meski sedikit jumlahnya, membuat perasaan saya menjadi lega. "Di sinilah tempat yang cocok untuk berhenti murung," batin saya sambil menikmati pemandangan indahnya danau Kassi Kebo dan gemerciknya air terjun kecil di ujung danau itu.

Setelah puas lalu saya berniat pulang seiring dengan berjalannya waktu  makan siang. Taman wisata Batimurung tak lagi senyap. Semakin siang semakin banyak orang datang bermain air di sekitar air terjun yang tingginya sekitar 30 meter. Tak lupa saya melihat museum dan penangkaran kupu-kupu. Tapi tidak terlalu menarik karena ada kesan kurang terawat.

 [caption caption="Penjual Souvenir (Dokpri)"]

[/caption]Sebelum masuk ke mobil, satu set gantungan kunci bergambar kupu-kupu seharga Rp. 50.000,- saya beli sebagai oleh-oleh.  Souvenir berbentuk pigura kupu-kupu banyak dijual di situ. Harga pigura kupu-kupu yang  paling murah dibandrol 150 ribu rupiah.

 

Salam wisata. Salam Koteka.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun