Waspadai Flu Singapura saat Mudik! Kenali Gejala, Pencegahan, dan Pengobatannya

Oleh: Julianda BM 

Mudik Lebaran merupakan tradisi tahunan yang dinanti-nantikan oleh banyak orang. 

Namun, di tahun 2024 ini, ada satu hal yang perlu diwaspadai, yaitu flu Singapura. 

Baca juga: Mudik Tenang, Rumah Aman: Tips Jitu Menjaga Rumah Saat Ditinggal Mudik

Penyakit ini mudah menular dan dapat menyerang siapa saja, terutama anak-anak.

Apa itu Flu Singapura?

Flu Singapura, atau dikenal juga sebagai Hand, Foot, and Mouth Disease (HFMD), adalah penyakit yang disebabkan oleh virus enterovirus. 

Gejalanya meliputi demam, ruam pada mulut, telapak tangan, dan kaki, serta nafsu makan yang menurun.

Bagaimana Flu Singapura Menular?

Penyakit ini dapat menular melalui kontak langsung dengan lendir hidung atau mulut orang yang terinfeksi, sentuhan pada ruam, atau benda yang terkontaminasi virus.

Siapa yang Berisiko Tertular Flu Singapura?

Baca juga: Sarunglicious! Kreasi Outfit Keren nan Nyaman dengan Sarung Favoritmu

Anak-anak di bawah usia 5 tahun adalah kelompok yang paling berisiko terkena flu Singapura. 

Baca juga: Bingkisan Lebaran untuk Orang Tua: Lebih dari Sekadar Hadiah

Namun, orang dewasa juga dapat tertular penyakit ini.

Apa Gejala Flu Singapura?

Gejala flu Singapura biasanya muncul 3-7 hari setelah terpapar virus. Gejalanya meliputi:

• Demam
• Ruam pada mulut, telapak tangan, dan kaki
• Nafsu makan menurun
• Nyeri tenggorokan
• Sakit kepala
• Lemas
• Muntah
• Diare

Pada beberapa kasus, flu Singapura dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti dehidrasi, meningitis, dan ensefalitis.

Bagaimana Mencegah Flu Singapura?

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah flu Singapura:

Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, terutama setelah batuk atau bersin, setelah mengganti popok, dan sebelum makan.

Hindari menyentuh wajah, mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.

Hindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi flu Singapura.

Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin.

Bersihkan dan desinfeksi permukaan yang sering disentuh, seperti mainan, gagang pintu, dan meja.

Bagaimana Pengobatan Flu Singapura?

Pengobatan flu Singapura umumnya bersifat simtomatik, yaitu untuk meredakan gejala yang muncul. 

Pengobatan yang dapat dilakukan meliputi:

Pemberian obat penurun panas seperti paracetamol atau ibuprofen.

Pemberian obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau paracetamol.

Pemberian minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi.

Pemberian makanan yang bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Pada beberapa kasus, dokter mungkin akan meresepkan obat antivirus untuk membantu meredakan gejala.

Tips Mudik Aman dan Sehat di Tengah Ancaman Flu Singapura:

Jaga kebersihan tangan dengan selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

Gunakan masker di tempat umum yang ramai.

Hindari kontak langsung dengan orang yang sakit.

Bawa hand sanitizer untuk membersihkan tangan saat tidak ada air dan sabun.

Siapkan obat-obatan yang diperlukan, seperti obat penurun panas, obat pereda nyeri, dan obat antivirus (jika diresepkan oleh dokter).

Segera periksakan diri ke dokter jika Anda atau anak Anda mengalami gejala flu Singapura.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mudik dengan aman dan sehat meskipun flu Singapura sedang merebak.

Sumber informasi:

https://en.wikipedia.org/wiki/Hand,_foot,_and_mouth_disease

https://www.halodoc.com/kesehatan/flu-singapura

https://www.cdc.gov/hand-foot-mouth/index.html