Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Dari Panggung Gemilang ke Kursi DPR: Mampukah Artis Bertransformasi Menjadi Legislator Berkualitas?

25 Februari 2024   11:54 Diperbarui: 25 Februari 2024   12:02 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di sinilah letak tantangan terbesar bagi para caleg artis.

Membangun Kepercayaan

Membangun kepercayaan publik menjadi kunci utama bagi para caleg artis yang ingin sukses di dunia politik. 

Mereka harus mampu menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar vote getter yang memanfaatkan popularitas, tetapi juga memiliki kapabilitas dan komitmen yang tinggi untuk menjalankan tugas mulia sebagai wakil rakyat.

Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membangun kepercayaan publik antara lain:

Pertama, meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang politik dan legislasi.

Kedua, mengembangkan agenda dan gagasan yang jelas untuk kemajuan bangsa.

Ketiga, membangun komunikasi yang efektif dengan konstituen.

Keempat, menjunjung tinggi transparansi dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas.

Peran Masyarakat

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam mengawal kinerja para caleg artis yang terpilih menjadi anggota DPR. 

Masyarakat harus aktif dalam memberikan kritik dan saran yang konstruktif, serta mengawasi kinerja mereka dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

Hanya dengan sinergi antara para caleg artis dan masyarakat, transformasi dari panggung gemilang ke kursi DPR dapat berjalan dengan sukses. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun