Oleh: Julianda BM
Sekretariat DPRD merupakan salah satu instansi pemerintah yang memiliki peran penting dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Sekretariat DPRD bertugas untuk memberikan pelayanan administratif dan teknis kepada DPRD dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
Bekerja di Sekretariat DPRD tentu memiliki tantangan tersendiri, terutama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di sana. ASN di Sekretariat DPRD harus menghadapi seluruh anggota DPRD yang sarat dengan kepentingan politis. Selain itu, ASN di Sekretariat DPRD juga harus patuh pada Sekretaris DPRD sebagai atasan yang memiliki garis strukturalnya sampai ke Sekretaris Daerah dan kepala daerah.
Hal ini tentu menimbulkan dilema bagi ASN di Sekretariat DPRD. Di satu sisi, ASN harus tetap netral dan profesional dalam menjalankan tugasnya, di sisi lain ASN juga harus patuh pada atasan yang memiliki kepentingan politis.
Berikut ini adalah beberapa kiat untuk mengatasi dilema bekerja di Sekretariat DPRD:
1. Pahami tugas dan fungsi Sekretariat DPRD
Hal pertama yang harus dilakukan oleh ASN di Sekretariat DPRD adalah memahami tugas dan fungsi Sekretariat DPRD. Dengan memahami tugas dan fungsi Sekretariat DPRD, ASN akan mengetahui apa saja yang harus dilakukan dan apa saja yang tidak boleh dilakukan.
Baca juga: 5 Langkah Mengatasi Kejenuhan di Kantor2. Pahami peran anggota DPRD
ASN di Sekretariat DPRD juga harus memahami peran anggota DPRD. Anggota DPRD merupakan perwakilan rakyat yang memiliki tugas dan fungsi untuk membuat peraturan daerah, mengawasi jalannya pemerintahan daerah, dan menampung aspirasi rakyat.
Dengan memahami peran anggota DPRD, ASN akan lebih mudah memahami apa yang diinginkan oleh anggota DPRD.
3. Jaga netralitas dan profesionalisme
ASN di Sekretariat DPRD harus selalu menjaga netralitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. ASN tidak boleh terpengaruh oleh kepentingan politis anggota DPRD.
4. Patuh pada atasan
ASN di Sekretariat DPRD juga harus patuh pada atasan, termasuk Sekretaris DPRD. Namun, ketaatan kepada atasan harus didasarkan pada prinsip-prinsip profesionalisme dan hukum.
5. Komunikasi yang efektif
ASN di Sekretariat DPRD harus memiliki kemampuan komunikasi yang efektif. Kemampuan komunikasi yang efektif akan membantu ASN untuk menjalin hubungan yang baik dengan anggota DPRD dan atasan.
Berikut ini adalah beberapa tips komunikasi yang efektif bagi ASN di Sekretariat DPRD:
Pertama, dengarkan dengan seksama
Ketika anggota DPRD atau atasan berbicara, dengarkan dengan seksama dan jangan menyela. Dengarkan apa yang mereka katakan dan pahami maksud dari perkataan mereka.
Kedua, bicaralah dengan jelas dan ringkas
Ketika berbicara dengan anggota DPRD atau atasan, bicaralah dengan jelas dan ringkas. Jangan bertele-tele dan gunakan bahasa yang mudah dimengerti.
Ketiga, gunakan bahasa tubuh yang positif
Gunakan bahasa tubuh yang positif, seperti senyum dan mengangguk. Bahasa tubuh yang positif akan membuat Anda terlihat lebih percaya diri dan profesional.
6. Sikap yang santun dan ramah
ASN di Sekretariat DPRD harus memiliki sikap yang santun dan ramah. Sikap yang santun dan ramah akan membuat Anda terlihat lebih profesional dan dapat dipercaya.
7. Kesiapan mental
Bekerja di Sekretariat DPRD tentu membutuhkan kesiapan mental yang kuat. ASN di Sekretariat DPRD harus siap menghadapi berbagai tantangan, termasuk tekanan dari anggota DPRD atau atasan.
Dengan memahami kiat-kiat di atas, ASN di Sekretariat DPRD diharapkan dapat mengatasi dilema yang dihadapi dan menjalankan tugasnya dengan baik.
Kesimpulan
Bekerja di Sekretariat DPRD tentu memiliki tantangan tersendiri, namun hal tersebut juga dapat menjadi pengalaman yang berharga. Dengan memahami kiat-kiat di atas, ASN di Sekretariat DPRD dapat mengatasi dilema yang dihadapi dan menjalankan tugasnya dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H