Pertama, meningkatkan penggunaan transportasi publik.
Transportasi publik merupakan salah satu moda transportasi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan kendaraan bermotor pribadi.Â
Transportasi publik dapat mengurangi jumlah kendaraan bermotor di jalan raya, sehingga dapat mengurangi emisi gas rumah kaca, polusi udara, dan kebisingan.
Untuk meningkatkan penggunaan transportasi publik, pemerintah dapat melakukan berbagai upaya, antara lain:
- Meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik, seperti ketepatan waktu, kenyamanan, dan keamanan.
- Meningkatkan keterjangkauan transportasi publik, seperti tarif yang terjangkau dan kemudahan akses.
- Menyediakan infrastruktur yang mendukung transportasi publik, seperti halte, terminal, dan jalur khusus.
Kedua, mengembangkan moda transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Selain transportasi publik, pemerintah juga dapat mengembangkan moda transportasi yang lebih ramah lingkungan, seperti transportasi listrik dan transportasi berbasis energi terbarukan lainnya.Â
Transportasi listrik tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca, sehingga dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Ketiga, mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi.
Salah satu cara untuk mengurangi dampak negatif sektor transportasi terhadap lingkungan adalah dengan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi.Â
Pemerintah dapat melakukan berbagai upaya untuk mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi, antara lain:
- Menerapkan kebijakan pembatasan kendaraan bermotor, seperti pembatasan usia kendaraan, pembatasan kepemilikan kendaraan, dan pembatasan penggunaan kendaraan bermotor di kawasan tertentu.
- Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mengurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi.
Keempat, meningkatkan penggunaan moda transportasi non-motor.