Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Konektivitas Udara NTT, Kunci Mendongkrak Pariwisata dan Menjaga Kelestarian Lingkungan

7 Januari 2024   19:40 Diperbarui: 7 Januari 2024   19:46 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: blog.tiket.com

Oleh: Julianda BM

Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki potensi pariwisata yang sangat besar. Provinsi ini memiliki berbagai macam destinasi wisata yang menarik, mulai dari wisata alam, wisata budaya, hingga wisata sejarah.

Salah satu destinasi wisata yang paling terkenal di NTT adalah Labuan Bajo, yang merupakan pintu gerbang menuju Taman Nasional Komodo. Taman Nasional Komodo merupakan salah satu destinasi wisata alam terpopuler di Indonesia, bahkan di dunia.

Pada tahun 2023, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Labuan Bajo mencapai sekitar 880.000 wisatawan. Jumlah ini diharapkan dapat terus meningkat di tahun-tahun mendatang.

Untuk mencapai target tersebut, diperlukan berbagai upaya, salah satunya adalah meningkatkan konektivitas udara di NTT. Konektivitas udara yang baik akan memudahkan wisatawan untuk mencapai NTT.

Peran Konektivitas Udara dalam Mendongkrak Pariwisata NTT

Konektivitas udara memiliki peran yang sangat penting dalam mendongkrak pariwisata NTT. Konektivitas udara yang baik akan membuat wisatawan lebih mudah dan nyaman untuk mencapai NTT.

Dengan konektivitas udara yang baik, wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia maupun dari mancanegara dapat dengan mudah terbang langsung ke NTT. Hal ini akan meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke NTT.

Konektivitas udara yang baik juga akan meningkatkan daya saing pariwisata NTT. Dengan konektivitas udara yang baik, NTT akan menjadi destinasi wisata yang lebih kompetitif dibandingkan dengan destinasi wisata lainnya.

Tantangan dalam Membangun Konektivitas Udara NTT

Pembangunan konektivitas udara di NTT tidaklah mudah. Terdapat beberapa tantangan yang perlu dihadapi, antara lain:

Pertama, jarak yang jauh. NTT merupakan provinsi yang terletak di ujung timur Indonesia. Jarak antara NTT dengan kota-kota besar di Indonesia lainnya cukup jauh. Hal ini akan meningkatkan biaya operasional penerbangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun