Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kenapa Anak Harus Mondok di Pesantren?

11 Desember 2023   20:51 Diperbarui: 11 Desember 2023   21:40 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Sumber gambar: almunawwar.com

Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang telah lama ada di Indonesia. Pesantren telah menjadi bagian dari sejarah dan budaya bangsa Indonesia. 

Pesantren memiliki peran penting dalam mencetak generasi penerus bangsa yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.

Pesantren memiliki kurikulum yang menekankan pada pendidikan agama. Materi pelajaran yang diajarkan di pesantren meliputi Al-Qur'an, Hadits, Fiqih, Akhlak, Tauhid, dan lain-lain. 

Pendidikan agama yang mendalam akan menjadi bekal yang berharga bagi anak untuk menjalani kehidupannya di dunia dan akhirat.

Selain pendidikan agama, pesantren juga mengajarkan berbagai macam keterampilan yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari. 

Keterampilan yang diajarkan di pesantren meliputi keterampilan membaca dan menulis, keterampilan berhitung, keterampilan bercocok tanam, keterampilan berwirausaha, dan lain-lain. 

Keterampilan-keterampilan tersebut akan membantu anak untuk menjadi pribadi yang mandiri dan mampu berkontribusi bagi masyarakat.

Pesantren juga memiliki lingkungan yang kondusif untuk membentuk karakter anak. 

Lingkungan pesantren yang didominasi oleh orang-orang yang saleh dan berakhlak mulia akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan karakter anak. 

Anak akan belajar untuk menjadi pribadi yang jujur, adil, amanah, dan bertanggung jawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun