Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pentingnya Inovasi Digital untuk Mendukung Percepatan Inklusi Keuangan

21 September 2023   11:02 Diperbarui: 21 September 2023   11:05 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inklusi keuangan merupakan salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif. Dengan inklusi keuangan yang tinggi, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan keuangan formal, seperti tabungan, kredit, dan asuransi. Hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

Pada tahun 2022, indeks inklusi keuangan nasional Indonesia mencapai 85,1%, meningkat dari 76,1% pada tahun 2019. Meski demikian, masih terdapat sekitar 15% penduduk Indonesia yang belum memiliki akses ke layanan keuangan formal.

Salah satu upaya untuk mempercepat inklusi keuangan adalah melalui inovasi digital. Inovasi digital dapat membantu mengatasi berbagai hambatan inklusi keuangan, seperti akses geografis, biaya transaksi, dan literasi keuangan.

Manfaat Inovasi Digital untuk Percepatan Inklusi Keuangan

Inovasi digital dapat memberikan berbagai manfaat untuk percepatan inklusi keuangan, antara lain:

  • Meningkatkan aksesibilitas

Inovasi digital dapat membantu meningkatkan akses masyarakat ke layanan keuangan formal, terutama di daerah-daerah terpencil. Hal ini karena inovasi digital dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas dan terjangkau.

  • Menurunkan biaya transaksi

Inovasi digital dapat membantu menurunkan biaya transaksi keuangan, sehingga layanan keuangan menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat.

  • Meningkatkan literasi keuangan

Inovasi digital dapat membantu meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui berbagai sarana, seperti edukasi keuangan secara online dan chatbot.

Contoh Inovasi Digital untuk Percepatan Inklusi Keuangan

Berikut adalah beberapa contoh inovasi digital yang dapat mendukung percepatan inklusi keuangan:

  • Pembayaran digital

Pembayaran digital, seperti dompet digital dan QRIS, dapat memudahkan masyarakat untuk melakukan transaksi keuangan sehari-hari.

  • Perbankan digital

Perbankan digital dapat memberikan layanan perbankan formal secara online, sehingga masyarakat dapat membuka rekening bank tanpa harus datang ke kantor cabang.

  • Fintech lending

Fintech lending dapat memberikan akses kredit bagi masyarakat yang tidak memiliki akses ke perbankan formal.

Inovasi digital merupakan salah satu upaya penting untuk mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Dengan inovasi digital, masyarakat dapat lebih mudah mengakses layanan keuangan formal, sehingga kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi dapat meningkat.

Langkah-langkah untuk Meningkatkan Inklusi Keuangan Melalui Inovasi Digital

Untuk meningkatkan inklusi keuangan melalui inovasi digital, diperlukan berbagai langkah, antara lain:

  • Pemerintah perlu menyediakan infrastruktur digital yang memadai, seperti jaringan internet dan listrik.
  • Lembaga jasa keuangan perlu mengembangkan produk dan layanan keuangan digital yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
  • Masyarakat perlu meningkatkan literasi keuangan digital untuk dapat memanfaatkan layanan keuangan digital secara optimal.

Dengan kerja sama yang baik dari berbagai pihak, inklusi keuangan di Indonesia dapat semakin meningkat melalui inovasi digital.

Meski demikian, masih terdapat beberapa tantangan yang dihadapi dalam upaya implementasi inovasi digital. Berikut adalah beberapa tantangan yang perlu dihadapi dalam upaya mempercepat inklusi keuangan melalui inovasi digital:

  • Kesenjangan infrastruktur digital

Kesenjangan infrastruktur digital masih menjadi salah satu tantangan utama dalam percepatan inklusi keuangan melalui inovasi digital. Masih terdapat banyak masyarakat di Indonesia yang belum memiliki akses internet dan listrik yang memadai. Hal ini dapat menghambat masyarakat untuk memanfaatkan layanan keuangan digital.

  • Literasi keuangan digital yang rendah

Literasi keuangan digital yang rendah juga menjadi tantangan lain dalam percepatan inklusi keuangan melalui inovasi digital. Masyarakat perlu memiliki literasi keuangan digital yang memadai agar dapat memanfaatkan layanan keuangan digital secara optimal.

  • Ketidaksetaraan akses

Inovasi digital dapat meningkatkan inklusi keuangan, namun juga dapat menimbulkan ketidaksetaraan akses. Hal ini karena inovasi digital dapat diakses oleh masyarakat yang memiliki akses internet dan smartphone. Sementara itu, masyarakat yang tidak memiliki akses internet dan smartphone akan tertinggal dari masyarakat yang memiliki akses.

Selain itu, beberapa peluang yang dapat dimanfaatkan untuk mempercepat inklusi keuangan melalui inovasi digital:

  • Peningkatan penetrasi internet

Peningkatan penetrasi internet di Indonesia dapat menjadi peluang untuk mempercepat inklusi keuangan melalui inovasi digital. Hal ini karena semakin banyak masyarakat yang memiliki akses internet, maka semakin banyak pula masyarakat yang dapat memanfaatkan layanan keuangan digital.

  • Kemajuan teknologi

Kemajuan teknologi dapat menjadi peluang untuk mengembangkan inovasi digital yang lebih inovatif dan terjangkau. Hal ini dapat membantu mengatasi tantangan inklusi keuangan, seperti kesenjangan infrastruktur digital dan literasi keuangan digital yang rendah.

  • Kebijakan pemerintah

Kebijakan pemerintah yang mendukung pengembangan inovasi digital dapat menjadi peluang untuk mempercepat inklusi keuangan. Hal ini dapat mendorong lembaga jasa keuangan untuk mengembangkan produk dan layanan keuangan digital yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Inovasi digital merupakan salah satu upaya penting untuk mempercepat inklusi keuangan di Indonesia. Namun, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu dihadapi dalam upaya ini. Dengan kerja sama yang baik dari berbagai pihak, tantangan tersebut dapat diatasi dan peluang-peluang yang ada dapat dimanfaatkan untuk mempercepat inklusi keuangan di Indonesia.

Untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam upaya mempercepat inklusi keuangan melalui inovasi digital dapat dilakukan langkah-langkah berikut:

  • Pemerintah perlu meningkatkan akses internet dan listrik di daerah-daerah terpencil.
  • Lembaga jasa keuangan perlu mengembangkan produk dan layanan keuangan digital yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
  • Masyarakat perlu meningkatkan literasi keuangan digital melalui berbagai sarana, seperti edukasi keuangan secara online dan chatbot.

Dengan kerja sama yang baik dari berbagai pihak, inklusi keuangan di Indonesia dapat semakin meningkat melalui inovasi digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun