Stunting merupakan masalah yang kompleks, sehingga diperlukan intervensi holistik dan terintegrasi untuk mengatasinya. Intervensi tersebut harus mencakup seluruh faktor penyebab stunting, mulai dari asupan gizi, infeksi, kesehatan ibu, hingga lingkungan.
**2. Peningkatan akses terhadap pangan bergizi**
Pangan bergizi merupakan salah satu faktor penting dalam mencegah stunting. Pemerintah perlu meningkatkan akses masyarakat, terutama keluarga miskin, terhadap pangan bergizi.
**3. Pencegahan dan penanganan infeksi**
Infeksi, seperti diare, infeksi saluran pernapasan, dan malaria, dapat meningkatkan risiko stunting. Pemerintah perlu meningkatkan upaya pencegahan dan penanganan infeksi, terutama pada anak usia dini.
**4. Peningkatan kesehatan ibu**
Kesehatan ibu yang baik dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI, yang merupakan nutrisi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi. Pemerintah perlu meningkatkan akses ibu hamil dan menyusui terhadap pelayanan kesehatan berkualitas.
**5. Peningkatan kualitas lingkungan**
Lingkungan yang bersih dan sehat dapat membantu mencegah infeksi dan meningkatkan kualitas hidup. Pemerintah perlu meningkatkan kualitas lingkungan, terutama di daerah pedesaan dan kumuh.
**6. Keterlibatan masyarakat**
Masyarakat perlu berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting. Pemerintah perlu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang stunting dan pentingnya pencegahan stunting.