Mohon tunggu...
Kamilia Faradiba Farizha
Kamilia Faradiba Farizha Mohon Tunggu... pelajar -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berubah Menjadi Sebuah Arti

30 Desember 2016   19:54 Diperbarui: 30 Desember 2016   20:09 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cacian, hinaan, mata yang sinis itu terus melihat diri ini

Diri ini seperti sebuah benda asing dibalik kacamata yang mereka gunakan

Tak pernah diri ini merasa jauh lebih baik dibanding mereka 

Awalnya, hati ini seperti disayat oleh berbagai macam pisau yang sangatlah tajam

Tapi, baru kusadari

Bahwa sayatan itulah yang membuatku menjadi lebih menghargai 

Membuatku lebih mengerti hakikat yang sesungguhnya mengenai arti sebuah perjalanan yang telah aku pilih

Membuatku lebih mengerti akan sebuah perasaan yang seharusnya tidak terlena dan hanya akan menjadi perasaan yang semu

Terimakasih kawan, telah membuatku begitu mengerti arti sebuah perjalanan yang belum selesai ini

Sekarang, hanya senyuman yang aku punya untuk kalian, kawan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun