"Alhamdulillah, kata pertama yg saya ucapkan ketika mendengar pengumunan juri, ini merupakan keikutsertaan pertama saya dalam ajang lomba khususnya cipta puisi. Lomba tersebut mengusung tema "perempuan untuk satu abad bangsa" karena masih dalam rangka memperingati hati kartini. Puisi yang saya buat berjudul "Perempuan yang memberi harapan" puisi ini saya dedikasikan untuk ibunda tercinta. Tak lupa saya ucapkan kepada teman2 BEM dan seluruh HIMA yg turut hadir memberi semangat untuk semua peserta.
Sepotong puisi tadi " bukan karena aku yang kuat, Tapi karena malaikat yang memikat (ibu)" ujarnya.
Penulis: Gugun Gunawan
Editor: AfifahÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H