Kita terkadang sudah tidak asing dengan istilah Praja Muda Karana yang biasa disingkat menjadi Pramuka. Tapi, apa itu istilah Pramuka Garuda? Berdasarkan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 038 tahun 2017 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pramuka Garuda, Pramuka Garuda ialah tingkatan tertinggi dalam setiap golongan Pramuka (Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega). Â
Kwartir Ranting (Kwarran) Purwakarta sukses mengadakan seleksi Pramuka Garuda dan telah melaksanakan puncak kegiatannya pada hari Sabtu s.d Minggu, dengan bentuk perkemahan atau disebut Garuda Camp dan dilaksanakan di Kebo Burangrang, Wanayasa, Purwakarta. (18/06/23)
Selain daripada itu, peserta dari kegiatan ini di dominasi oleh golongan Pramuka Penggalang, atau rinciannya yaitu Pramuka Siaga berjumlah 52, Pramuka Penggalang berjumlah 76, dan Pramuka Penegak berjumlah 16 orang, dari berbagai kwarran atau pangkalan (sekolah) di Purwakarta, yang salah satunya berasal dari Pramuka Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) DR. KH. EZ. Muttaqien, atas nama Dimas Taufiqur Rahman.
Tujuan diadakannya kegiatan tersebut juga yaitu untuk bisa melatih karakter, melatih diri, baik mental maupun pengetahuan, baik di golongan siaga, penggalang, dan penegak sesuai dengan golongannya masing-masing. Ketua Tim Penilaian Pramuka Garuda, Kak Hj. Sinarsih, M.Pd, menuturkan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan yang kerap diselenggarakan oleh Kwarran Purwakarta.
"Jadi begini, sebelumnya kita melaksanakan Garuda camp ini, kita sudah mencanangkan sebuah program, sehingga pada waktunya kita sosialisasi kepada sekolah-sekolah bahwa jadwal yang sudah ditentukan akan mengadakan kegiatan Garuda Camp. Nah untuk sampai saat ini garuda camp, kalau siaga sudah dilaksanakan minggu yang lalu di Kampung gawir, dan sekarang melaksanakan kegiatan penggalang dan penegak di kebo Burangrang. Dan dilaksanakan sesuai dengan rencana dan Sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. Inilah yang termasuk penilaian terakhir ya, jadi termasuk sudah hampir puncaknya untuk dalam Menindaklanjuti program Garuda", tutur kak Sinarsih.
Dengan adanya Pramuka Garuda ini, Kak Sinarsih berharap para calon Pramuka Garuda yang lolos seleksi dan akan dilantik pada bulan Agustus ini, dapat menjadi contoh atau suri teladan di keluarga, sekolah, atau masyarakat.
"Pesan saya adalah setelah anak itu melaksanakan Garuda Camp, di sekolah ataupun di masyarakat paling tidak harus bisa memberikan contoh bahwa Garuda camp itu, di samping meningkat karakternya, itu pun juga harus punya pengetahuan-pengetahuan yang telah disampaikan pada waktu pelaksanaan Garuda camp itu adalah pesan kakak, paling tidak memberikan contoh lah suri teladan Di mana tempat berada", tambahnya.
Banyak dari peserta yang antusias karena telah mendapatkan ilmu dan pengalaman dalam kegiatan tersebut, salah satu peserta dari golongan Pramuka Penggalang, Kak Shivah Luqiana Adefri Mariono. Ia mengucapkan ucapan terima kasih banyak kepada para pembina serta para tim penilai Pramuka Garuda, dan juga ia tidak lupa memberikan semangat kepada para calon garuda tahun berikutnya.
"Untuk Pembina yang udah ngajar pastinya Terima kasih banyak udah bener-bener ngajarin calon Garuda tahun 2023 itu dari awal sampai akhir, yang bener-bener melewati proses yaitu terkadang nggak mudah juga kan. dan untuk calon Garuda 2024, Tetap semangat jangan pernah menyerah rintangan itu pasti ada, tapi kalau kita bisa melewatinya itu dengan sama bareng-bareng itu pasti Gampang sih", ucap Kak Shivah saat diwawancara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H