Keputusan Erick Thohir ini blunder besar.
Patut disesalkan.
Tapi mau bilang apa lagi?
Nasi sudah menjadi bubur. Percuma juga menyesalkan keputusan Erick Thohir yang blunder tadi.
Di sisi lain wajar saja penggemar sepak bola tanah air merasa resah dan gelisah.
Sebab keputusan Erick Thohir sang Ketua Umum PSSI tadi berkait dengan sepak bola Indonesia yang sampai saat ini masih terpuruk prestasinya.Â
Prihatin.
Entah kapan sepak bola Indonesia bisa maju dan berjaya di level Asia, bukan hanya di Asia Tenggara saja.
Memangnya di level Asia Tenggara Timnas Indonesia sudah berjaya?
Mampu mengalahkan Thailand dan Vietnam dengan mudah?
Di situ masalahnya.
Fakta yang ada saat ini Timnas Indonesia sering tunggang langgang ketika menghadapi Thailand dan Vietnam.
Ada prediksi yang mengatakan Thailand atau Vietnam akan menjadi negara ASEAN pertama yang mampu hadir di Piala Dunia, sementara Indonesia tak kan pernah hingga kiamat sekali pun.
Indonesia bisa ikut Piala Dunia jika menjadi salah satu tuan rumah di turnamen FIFA itu...ha-ha-ha.
Sungguh menyakitkan sindiran di atas tadi meski hanya sebuah lelucon.
Tapi mau bilang apa?
Memang kenyataannya prestasi Timnas Indonesia masih terpuruk saat ini.
Ketua Umum PSSI datang dan pergi silih berganti. Awalnya membawa janji-janji surga yang meninabobokan, antara lain ingin memajukan sepak bola Indonesia.
Sekian tahun ke depan Indonesia ikut Piala Dunia! Sepak bola Indonesia akan bangkit dan berjaya! Percayalah!
Janji tinggal janji.Â
Manis di bibir saja.
Meskipun demikian ada saja penggemar sepak bola Indonesia yang tertipu dengan janji-janji manis tadi
Memang manusia pandir itu ada di mana-mana. Mudah dibohongi dengan janji-janji manis yang membuatnya jadi manusia otak somplak yang bersembunyi di balik nasionalisme tinggi.Â
Kasihan...
Kini datang Erick Thohir Menteri BUMN. Janjinya pun mirip atau tak jauh berbeda dengan Ketua Umum PSSI sebelumnya.
Awalnya sih percaya.
Pun salut dengan keputusan Erick Thohir yang bersedia menjadi Ketua Umum PSSI.
Tapi lama-lama mulai curiga.
Kok belum mengundurkan diri juga dari jabatan Menteri BUMN?
Bagaimana Erick bisa fokus untuk memajukan sepak bola Indonesia?
Ah sudahlah...omdo.
Lalu ada keputusan Erick Thohir yang menerima tawaran FIFA agar Indonesia bersedia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 menggantikan Peru.
Akal sehat mengatakan tolak!
Sebab waktunya sudah mepet. Timnas Indonesia bisa jadi bulan-bulanan dan babak belur di turnamen itu!
Ternyata eh ternyata...akal sehat sudah dikalahkan oleh...ah sudahlah, capek.
***
