Mohon tunggu...
Capres 2024
Capres 2024 Mohon Tunggu... Operator - Mantap!
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mantap.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Capres Tukang Culik dan Pantun Korupsi

26 Juni 2023   08:28 Diperbarui: 26 Juni 2023   09:18 316
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: cnnindonesia.com

Capres tukang culik?

Siapa dia?

Tidak ada nama disebut dalam sindiran budayawan Butet Kertaredjasa.

Tapi rupanya ada pihak yang baper karena sindiran capres tukang culik tadi.

Indonesia akan bersedih jika presiden berikutnya adalah orang yang senang menculik, begitu secara garis besarnya kata budayawan Butet Kertaredjasa dalam acara Bulan Bung Karno di Stadion GBK Senayan, Jakarta.

Ooo...acara PDIP itu.

Rakyat Indonesia pun sudah bisa menebak ke mana arah politik budayawan itu berpihak, kalau memang masih layak disebut seorang budayawan.

Selain menyindir capres tukang culik, ia pun menyindir bakal capres lainnya yang diperkirakan adalah Anies Baswedan lewat sebuah pantun yang biasa saja.

"Ya, begitulah kalau otaknya pandir. Pepes ikan dengan sambel terong, semakin nikmat tambah daging empal," kata Butet Kertaredjasa.

"Orangnya diteropong KPK karena nyolong, eeehhh lah kok koar-koar mau dijegal," lanjut budayawan itu.

Mungkin ada sebagian pihak yang merasa kagum atas pantun dari budayawan itu (sekali lagi kalau memang masih layak disebut seorang budayawan).

Mereka yang merasa kagum tadi mungkin tidak bisa membuat pantun.

Apa sih sulitnya? Cuma pantun doang!

Mudah saja, tidak sulit dan rumit membuat pantun itu, termasuk pantun yang menyindir tentang korupsi.

Era Soeharto atau Orde Baru sudah tumbang puluhan tahun silam tapi tetap saja masih ada korupsi di era Jokowi ini bahkan semakin merajalela.

Tiga menteri Jokowi pun terlibat kasus korupsi. Mereka adalah Edhie Prabowo, Juliari Batubara dan Johnny G Plate.

Ikan bawal ikan teri

Dimakan dengan sambal terasi

Sudah tiga menteri terlibat korupsi

Kok presiden tidak mengundurkan diri?

Eaaaaaaaaaa...!

Masih ada pantun korupsi lainnya.

Ea dulu dunks...eaaaaaaaaaaaaaaa!

Jalan-jalan ke kota Palu

Biar keren pakai dasi

Rakyat miskin menangis pilu

Bansos pun masih dikorupsi

Ea, ea, ea, ea, eaaaaaaaaaa...!

Mudah, bukan? Memang tidak sulit membuat pantun korupsi di era Jokowi.

Kalau pantun capres tukang culik?

Lain kali saja.

***

Anies Semakin Moncer

Sumber berita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun