Mohon tunggu...
Capres 2024
Capres 2024 Mohon Tunggu... Operator - Mantap!
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mantap.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Jose Mourinho dan Timnas Indonesia

22 Juni 2023   05:31 Diperbarui: 22 Juni 2023   07:54 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: cnnindonesia.com

Jose Mourinho adalah salah satu pelatih terkenal di dunia ini.

Cukup banyak prestasinya yang dikenang oleh penggemar sepak bola, misalnya ia sukses mengantarkan FC Porto dan Inter Milan juara Liga Champions.

Siapa yang lebih hebat?

Jose Mourinho atau Pep Guardiola?

Ketika Pep Guardiola masih melatih Barcelona, cukup banyak pertandingan El Clasico yang dihadapinya. Ketika itu Mourinho pelatih Real Madrid. Penggemar sepak bola masih ingat ketika mereka pertama kali bertemu di mana Madrid dibantai dan kalah telak 5-0.

Tapi mengenai siapa yang lebih hebat di antara mereka sebaiknya tak perlu dibahas panjang dan lebar. Capek...seperti halnya mana yang lebih hebat antara Messi dan Cristiano Ronaldo. Meski Messi sudah berhasil mengantarkan Argentina menjadi juara dunia tapi tetap saja ada sebagian pihak yang ngeyel dan mengatakan Ronaldo lebih hebat. 

Menurut berita di sini, Jose Mourinho dijatuhi hukuman berat oleh UEFA karena melontarkan ucapan kasar kepada wasit Anthony Taylor usai final Liga Europa di mana AS Roma kalah dari Sevilla.

Kalah menang hal yang biasa dalam sepak bola. Seharusnya santai saja tapi Mourinho mengamuk dan menuding wasit telah merugikan AS Roma, klub yang diasuhnya saat ini.

Memang lebay (berlebihan) tindakan Jose Mourinho itu. Pantas saja dihukum oleh UEFA karena telah menghina wasit.

Lalu apa bedanya dengan mereka yang mengatakan terlalu lebay pujian untuk Timnas Indonesia usai kalah 0-2 melawan juara dunia Argentina?

Dalam pertandingan persahabatan Indonesia vs Argentina, Timnas Indonesia dikurung dan bertahan sepanjang pertandingan. Kalah pula 0-2 tapi Timnas Indonesia mendapat pujian yang cenderung lebay atau berlebihan. 

Contohnya seperti ini:

Lemparan bola Pratama Arhan bikin Argentina panik! Pemain Argentina frustrasi menembus pertahanan Timnas Indonesia! Asnawi Mangkualam mematikan pergerakan Alejandro Garnacho sehingga pemain muda Argentina itu pun dibuatnya tak berdaya!

Lebay...

Kalau Jose Mourinho menghina wasit, sedangkan di atas tadi hanya sebuah kritik terhadap mereka yang terlalu lebay memuji Timnas Indonesia.

Beda antara mengkritik dan menghina.

***

TimnasIndonesia Lebay Tujuh Turunan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun