Mungkinkah hal ini terjadi?
Wkwkwkwkwk.
Tidak tertutup kemungkinan ada sebagian pihak yang tertawa.
Mereka tidak percaya.
Mungkin pikiran sebagian pihak tadi tidak percaya Erick memiliki kapasitas untuk menjadi seorang cawapres.
Padahal kalau disimak beberapa bulan belakangan ini cukup banyak manuver politik yang dilakukan oleh Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI itu.
Timnas Indonesia bisa meraih medali emas SEA Games 2023 setelah 22 tahun puasa gelar dapat terjadi karena Ketua Umum PSSI adalah Erick Thohir.
Timnas Argentina bisa didatangkan ke Jakarta dan bertanding melawan Timnas Indonesia pada 19 Juni nanti berkat kemauan keras Erick Thohir.Â
Mantan kiper Timnas yang hidupnya susah pun dibantu oleh Erick Thohir.
Mengapa masih meragukan kapasitas anak buah Jokowi itu?
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani yang berkunjung ke DPP PAN mendapat usulan agar Erick Thohir cawapres Prabowo di Pilpres 2024 nanti.
Usulan tersebut akan disampaikan kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto secepatnya.
"Kami merasa terhormat siapapun nama itu orang dianggap terbaik berbakti ke bangsa negara. Kami nyimak dan akan sampaikan ke Pak Prabowo Subianto," kata Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
Kok kata-katanya berantakan ya?
Apakah perlu belajar Bahasa Indonesia yang baik dan benar lebih dalam lagi agar bisa diterima dengan jelas oleh publik?
Sekadar usulan saja.
Usulan ini tidak diterima?
Gak masalah.
Bebas saja.
Erick Thohir cawapres Prabowo yang merupakan usulan dari PAN tadi serius atau hanya gimik politik semata?
Belakangan ini banyak gimik-gimik politik yang norak atau tidak bermutu.
Tujuannya hanya caper.
Cari perhatian publik.
Entah mengapa media-media di negeri ini senang menjadikan berita gimik-gimik politik tadi sehingga masyarakat pun jadi tertarik untuk mengikutinya.Â
Apakah ada uang yang berbicara?
Terlepas ada atau tidak, usulan Erick Thohir cawapres Prabowo dari PAN tadi sebaiknya jangan ditertawakan.Â
Siapa tahu tahun ini keberuntungan atau hoki Erick Thohir gede bangeeeeeet...
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H