Mohon tunggu...
Capres 2024
Capres 2024 Mohon Tunggu... Operator - Mantap!
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mantap.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Indonesia Kena Sanksi Keras FIFA?

20 Mei 2023   03:38 Diperbarui: 20 Mei 2023   06:43 288278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: cnnindonesia.com

Lagu lama jika ada yang mengatakan potensi sepak bola Indonesia dan Asia Tenggara cukup menjanjikan.

Pernyataan basa-basi saja semua itu. Sekadar untuk menghibur negara-negara berkembang atau bukan negara maju.

Buktinya sampai saat ini tidak ada satupun negara di Asia Tenggara yang pernah ikut Piala Dunia. 

Seandainya pun benar memiliki potensi yang baik tapi kalau masih senang ribut, berkelahi, melakukan kekerasan atau semacam itu, maka tidak akan pernah maju sepak bolanya. 

Presiden FIFA Gianni Infantino pun menyayangkan keributan di babak final SEA Games 2023 antara Indonesia dan Thailand di Stadion Nasional Olimpiade, Kamboja, pada Selasa (16/5) lalu.

"Insiden pada malam 16 Mei di Stadion Olimpiade [Phnom Penh] sangat disayangkan. Jika itu adalah keributan antar pemain, seharusnya asisten dan pelatih tim akan turun tangan untuk menghentikannya. Gambaran di final SEA Games menyebarkan pesan dan citra yang sangat negatif dalam sepak bola," kata Gianni Infantino cukup tegas.

Sekali lagi, wajar saja jika Indonesia kena sanksi keras FIFA, juga Thailand.

Tak perlu saling menyalahkan.

Keributan dan perkelahian brutal itu merupakan kesalahan Indonesia dan Thailand atau dua-duanya salah!

Sudahlah...hukum saja kedua negara itu.

Tapi ternyata tidak atau belum ada pernyataan Presiden FIFA Gianni Infantino yang tegas bahwa Thailand dan Indonesia kena sanksi keras dari FIFA.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun