Entahlah, Prabowo sudah mendengarnya atau belum pernyataan politikus PDIP pendukung Ganjar Pranowo itu.
"Sebenarnya enggak menyenangkan buat kita bertanding dengan orang yang berkali-kali kalah. Kayaknya bagaimana gitu, enggak asyik gitu loh," kata Adian Napitupulu menambahkan.
Sombong kali!
Mungkin saja Prabowo sakit hati.
Tidak tertutup kemungkinan Prabowo mengambil langkah politik yang brilian, sekaligus strategi dan taktik di luar dugaan para politikus PDIP.
Untuk membungkam mulut besar politikus PDIP yang terkesan sombong atau arogan tadi, Prabowo pun akhirnya mendukung Anies Baswedan.Â
Jokowi dan Ahok didukung oleh Prabowo di Pilkada DKI 2012 hasilnya menang.
Anies-Sandi pun menang di Pilkada DKI 2017 berkat dukungan Prabowo.
Prabowo adalah pendukung yang baik, bukan pemain yang sering menang.
Jika Anies Baswedan kembali mendapat dukungan politik dari Prabowo di Pilpres 2024 kemungkinan besar capres PDIP Ganjar Pranowo itu akan tumbang.
Prabowo kalah lagi pun dengan sendirinya tidak terjadi, sekaligus menggagalkan kader PDIP yang ingin menjadi presiden.