Mohon tunggu...
Capres 2024
Capres 2024 Mohon Tunggu... Operator - Mantap!
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mantap.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dendam Jokowi kepada Anies dan Gatot Nurmantyo

19 November 2022   13:36 Diperbarui: 20 November 2022   00:25 2431
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dendam Jokowi menjadi topik pembicaraan yang cukup menarik belakangan ini setelah ada peryataan Panda Nababan yang mengejutkan.

Semakin menarik saja setelah Anies dan Gatot Nurmantyo Panglima TNI waktu itu pun terkena dendam Jokowi tadi. 

Sebelum melanjutkan pembahasan tentang dendam Jokowi ini ada baiknya perlu diingatkan nasihat dari orang bijak.

Jangan menyimpan dendam!

Itu tidak baik, tidak bagus!

Buanglah segala dendam yang ada di hati ini. Jika tidak, bikin susah dirimu sendiri saja nanti, cepat atau lambat.

Orang pendendam itu tidak memiliki jiwa yang besar! Pikirannya sempit!

Sadarlah!

Enyahkan dendam yang ada di hatimu.

Masih banyak lagi nasihat orang bijak yang sudah tersebar di pelbagai media.

Menurut politikus PDIP Panda Nababan, Surya Paloh dan Jokowi memiliki sifat atau karakter seorang pendendam. 

Dendam Jokowi tadi pernah menimpa Anies Baswedan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta Sudirman Said Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Kabinet Kerja Jilid I.

Hanya gara-gara Anies dan Sudirman Said lebih dekat dan sering berkunjung ke kantor Wakil Presiden Jusuf Kalla, maka kedua menteri itu pun dipecat oleh Jokowi, begitu kata Panda Nababan. 

Wow wow woooooow...!

Mungkin banyak masyarakat yang terkejut dan baru tahu Anies dipecat bukan karena kinerjanya buruk.

Panglima TNI Gatot Nurmantyo pun pernah mendapat perlakuan buruk di acara perkawinan anaknya Jokowi.

Hal ini disebabkan Jokowi sempat jalan kaki cukup jauh ketika ingin menghadiri HUT TNI pada 2017 silam.

Wow wow woooooow...!

Kembali mungkin saja banyak masyarakat yang kaget setelah mendengar cerita dari politikus PDIP Panda Nababan tadi. 

Beberapa waktu lalu pun rakyat Indonesia merasa sedih dan prihatin karena ada dendam politik Megawati kepada SBY.

Dendam itu tidak baik!

Tidak bagus!

Buanglah dendam itu.

Jangan disimpan!

Jadilah orang yang berjiwa besar!

Semoga dendam Jokowi, Megawati atau siapapun politikusnya tidak ada lagi.

Semua ini demi bangsa dan negara.

Apaaaaaaaa...?!

Demi bangsa dan negaraaaaaaaaaaaa...!

***

Gibran Disingkirkan

Sumber berita

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun