1, 2, dan 3... hohoho kau mulai main2 dan akupun tak menyadarinya waktu itu. mulai men2, 3, bahkan 4, waow keren kalo boleh dibilang keren. cerdik, picik dan licik ternyata dirimu dibelakangku. akupun hanya bisa menyelidik pelan2 tp pasti terbongkar, dan duaaarrr kebongkar semua. kau bagai kelinci telanjang di tengah pentas sirkus. anehnya kau tetap bermain2 tanpa malu. huououo...
tak ada kata yang tepat untuk menggambarkan sosokmu yang nggilani.sumpah deh.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!