Pada Sabtu (4/3), Dosen dan tim dari Universitas Negeri Malang (UM) menggelar pelatihan sulam dengan media masker bersama PKK Desa Pagersari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang. Pelatihan sulam yang bertempat di Aula Balaidesa pagersari tersebut dilaksanakan dengan latar belakang perlunya pelatihan keterampilan bagi ibu-ibu desa yang tergabung dalam PKK agar dapat mengisi waktu luang di masa pandemi serta dapat dijadikan bekal untuk berwirausaha.
Di masa pandemi kegiatan di luar rumah sangat dibatasi, oleh karena itu keterampilan seperti menyulam dapat mengatasi kebingungan ibu-ibu ketuka waktu luang. Selain itu, pemilihan media masker didasari karena kebutuhan masker yang digunakan dalam berkegiatan di luar rumah. Masker yang digunakan sebagai media sulam merupakan masker donasi dari pihak luar, berbahan kain 3 lapis dan dapat dicuci sehingga dapat digunakan bergantian dengan masker kain lainnya. Dalam pelatihan tersebut, tim UM menyediakan alat dan bahan yang dapat digunakan oleh ibu-ibu PKK Desa Pagersari diantara lain masker kain, benang sulam, jarum sulam, gunting, dan pensil untuk menggambar pola sulam.
Pelatihan sulam ini bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada ibu-ibu PKK Desa Pagersari, kemudian pemilihan masker sebagai media menyulam didasarkan oleh pemikiran tim UM tentang bagaimana cara menambah minat masyarakat Desa Pagersari agar mau memakai masker saat berkegiatan di luar ruangan. Dalam pelatihan sulam ini, tim UM menyampaikan teknik-teknik menyulam yang dapat diaplikasikan. Selain memberikan penjelasan, tim UM juga mendemonstrasikan cara menyulam dan mengajak ibu-ibu PKK Desa Pagersari untuk menyulam bersama dengan alat bahan yang sudah disediakan. Proses menyulam diawali dengan menggambar pola, untuk membantu ibu-ibu PKK Desa Pagersari mahasiswa memberi beberapa kertas dengan gambar dan masker yang sudah disulam oleh tim UM. Pelatihan sulam berjalan seru dengan antusias yang tinggi dari ibu-ibu PKK Desa Pagersari dalam menyelesaikan sulam pada masker.
Kegiatan pelatihan sulam ini didampingi oleh dosen dan ketua PKK Desa Pagersari dengan pemateri dari mahasiswa program studi Pendidikan Tata Busana. Dengan bekal pembelajaran dari kampus, tim UM mendampingi ibu-ibu Desa Pagersari dalam proses menyulam. Masker yang disulam oleh ibu-ibu PKK Desa Pagersari dapat dibawa pulang beserta benang dan jarumnya sebagai bonus dari program pelatihan sulam tersebut. Pelatihan ini diharapkan dapat bermanfaat dan dijadikan bekal keterampilan bagi ibu-ibu PKK Desa Pagersari, baik sebagai kegiatan pengisi waktu luang ataupun sebagai modal awal berwirausaha.