Beberapa waktu terakhir, pemerintah Indonesia memiliki ambisi untuk mewujudkan wacana Generasi Emas 2045. Wacana tersebut dibuat untuk membangun generasi muda Indonesia yang berkompeten, berkualitas, dan berdaya saing tinggi.
Untuk mewujudkan wacana tersebut, perlu menanamkan pendidikan karakter kepada anak sedari dini. Pendidikan karakter bertujuan untuk membentuk beberapa nilai positif pada diri anak, seperti religiusitas, disiplin, jujur, kerja keras, toleransi, mandiri, dan lain sebagainya. Nilai-nilai tersebut lah yang nantinya akan membentuk anak menjadi generasi yang berkualitas.
Mizan Amanah, sebagai salah satu lembaga amil zakat nasional turut berpartisipasi dalam mewujudkan wacana Generasi Emas 2045. Sebagai lembaga zakat yang mewadahi asrama yatim di berbagai cabang di seluruh Indonesia, membuat Mizan Amanah memiliki tanggung jawab dalam membentuk anak asuh asrama yatim Mizan Amanah menjadi anak yang berkualitas dan berakhlak baik.Â
Strategi pembentukan kualitas yang baik pada anak dilaksanakan dengan menerapkan pendidikan karakter dalam keseharian dan menjamin pendidikan anak.
Pendidikan karakter tersebut diterapkan melalui jadwal kegiatan anak sehari-hari. Dengan adanya jadwal dan anak wajib mengikuti jadwal tersebut, akan membentuk habit disiplin dan menghargai waktu dalam diri anak. Selain itu, kegiatan yang tercantum pada jadwal sangatlah positif, seperti belajar, baik pelajaran umum maupun agama, salat tepat waktu, serta bermain dan berolahraga.Â
Kegiatan-kegiatan tersebut akan membuat anak menjadi lebih religius, berwawasan, mudah bersosialisasi, dan memiliki tubuh yang sehat. Lalu, dengan karakter yang dibentuk tersebut, anak-anak kemudian memiliki fondasi akhlak dan etos yang baik untuk menjadi salah satu bagian dari Generasi Emas 2045.
Selain pendidikan karakter, Asrama Mizan Amanah juga menjamin pendidikan wajib belajar 12 tahun untuk setiap anak asuhnya. Kemudian, jika ada anak asuh yang ingin menempuh pendidikan lebih tinggi, Mizan Amanah memiliki program beasiswa.Â
Salah satu anak asuh yang merasakan manfaat dari program beasiswa ini adalah M. Al-Ghifari AR. Berkat program beasiswa Mizan, ia dapat mewujudkan mimpinya untuk melanjutkan studinya di salah satu Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yaitu Universitas Jenderal Soedirman jurusan Teknik Geologi. Selain Al-Ghifari, saat ini terdapat salah satu anak asuh Asrama Yatim Mizan Amanah yang sedang menempuh studinya di tingkat S2.
Melihat bagaimana pendidikan karakter diterapkan dan pendidikan formal diutamakan, Mizan Amanah memiliki kontribusi yang besar dalam mendukung pembangunan Generasi Emas 2045Â
yang digagas oleh pemerintah.
