Mohon tunggu...
NurHalizah
NurHalizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

UIN Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Memahami Anatomi Otak

6 Maret 2022   14:32 Diperbarui: 6 Maret 2022   14:43 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.istockphoto.com

Anatomi otak adalah organ yang sangat penting dan kompleks, otak dilindungi oleh tengkorak dan selaput otak (meningen). Otak terdiri dari serangkaian jaringan dan miliaran neuron pendukung yang terhubung ke sumsum tulang belakang. Selain sumsum tulang belakang dan saraf, otak adalah pusat kendali dan sistem saraf manusia.

Otak adalah organ kompleks yang mengontrol pemikiran, memori, emosi, sensasi, keterampilan motorik, penglihatan, pernapasan, suhu, rasa lapar, dan semua proses yang mengatur tubuh kita. Bersama, otak dan sumsum tulang belakang yang memanjang darinya membentuk sistem saraf pusat.

Otak mengirim dan menerima sinyal kimia dan listrik ke seluruh tubuh. Sinyal yang berbeda mengontrol proses yang berbeda, dan otak Anda menafsirkan masing-masing. Beberapa membuat Anda merasa lelah, misalnya, sementara yang lain membuat Anda merasa sakit.

Beberapa pesan disimpan di dalam otak, sementara yang lain diteruskan melalui tulang belakang dan melintasi jaringan saraf tubuh yang luas ke ekstremitas yang jauh. Untuk melakukan ini, sistem saraf pusat bergantung pada miliaran neuron (sel saraf).

Pada tingkat tinggi, otak dapat dibagi menjadi otak besar, batang otak dan otak kecil.

Cerebrum (Otak Besar)

Cerebrum (otak depan) terdiri dari materi abu-abu (korteks serebral) dan materi putih pusat. Bagian terbesar dari otak, serebrum, memulai dan mengatur gerakan dan mengatur suhu. Area lain dari otak besar memungkinkan pidato, penilaian, pemikiran dan penalaran, pemecahan masalah, emosi dan pembelajaran. Fungsi lainnya berkaitan dengan penglihatan, pendengaran, perabaan, dan indera lainnya.

Cerebrum dibagi lagi menjadi dua bagian: otak kanan dan otak kiri. Otak kanan mengontrol gerakan tubuh kiri, dan otak kiri mengontrol gerakan tubuh kanan.

Dua bagian otak besar memiliki empat bagian yang disebut lobus otak. Lobus otak, yaitu:

  • Lobus frontal: Lobus frontal adalah bagian terbesar dari otak besar dan berada di depan otak. Lobus frontal memainkan peran penting dalam mengendalikan gerakan tubuh, menilai rencana, memecahkan masalah, dan mengoordinasikan emosi dan pengendalian diri. Kerusakan lobus frontal dapat menyebabkan perubahan aktivitas dan kebiasaan seksual, sosialitas yang buruk, konsentrasi yang buruk, kesulitan mengendalikan bicara dan emosi, dan melemahnya tubuh lawan
  • Lobus parietal: Lobus parietal berada di belakang lobus frontal. Lobus parietal memainkan peran penting dalam menafsirkan pesan dari bagian lain dari otak. Lobus parietal juga membantu menginterpretasikan sensasi taktil, gerakan tubuh, perbedaan suhu, dan sensasi nyeri. Teknik gerakan halus yang menggunakan jari, seperti menulis, menggambar, dan aktivitas jari lainnya, juga dikendalikan oleh bagian otak ini. Kerusakan pada lobus parietal dapat menyebabkan hilangnya sensasi (nullness atau tingling) pada sisi tubuh yang lain.
  • Lobus oksipital: Lobus oksipital adalah salah satu dari empat pasang lobus di otak manusia. Daun ini terletak di bawah tulang oksipital. Lobus oksipital bertanggung jawab untuk menafsirkan informasi dari mata dan mengubahnya menjadi dunia ketika seseorang melihatnya. Gangguan pada lobus oksipital dapat menyebabkan gangguan penglihatan.
  • Lobus Temporal: Lobus temporal terletak di sisi kiri dan kanan serebrum di belakang comecami. Bagian ini akan membantu Anda mengekstrak informasi dari telinga Anda. Lobus temporal juga memainkan peran penting dalam bahasa dan memori. Selain itu, lobus temporal dikaitkan dengan kelenjar pituitari dan membantu mengontrol hormon, penyakit, stres, dan pertumbuhan tulang.

Cerabellum (Otak Kecil)

Cerebellum otak kecil adalah bagian otak seukuran kepalan tangan di belakang kepala, di bawah lobus temporal dan oksipital, dan di atas batang otak. Seperti korteks serebral, ia memiliki dua belahan. Area luar mengandung neuron, sedangkan area dalam berkomunikasi dengan korteks serebral. 

Fungsinya untuk mengkoordinasikan gerakan otot volunter dan menjaga postur, keseimbangan, dan keseimbangan. Penelitian baru mengeksplorasi peran otak kecil dalam pemikiran, perasaan, dan perilaku sosial dan kemungkinan keterlibatannya dalam kecanduan, autisme, dan skizofrenia.

Batang Otak

Batang otak (otak tengah) menghubungkan otak besar dengan sumsum tulang belakang. Batang otak meliputi otak tengah, pons, dan medula oblongata.

  • Otak tengah. Otak tengah (atau mesencephalon) adalah struktur yang sangat kompleks dengan berbagai kelompok neuron yang berbeda (inti dan kolikuli), jalur saraf dan struktur lainnya. Fitur-fitur ini memfasilitasi berbagai fungsi, mulai dari pendengaran dan gerakan hingga penghitungan respons dan perubahan lingkungan. Otak tengah juga mengandung substantia nigra, area yang terkena penyakit Parkinson yang kaya akan neuron dopamin dan bagian dari ganglia basal, yang memungkinkan gerakan dan koordinasi.
  • Pons. Pons adalah asal dari empat dari 12 saraf kranial, yang memungkinkan berbagai aktivitas seperti produksi air mata, mengunyah, berkedip, memfokuskan penglihatan, keseimbangan, pendengaran, dan ekspresi wajah. Dinamakan untuk kata Latin untuk "jembatan," pons adalah hubungan antara otak tengah dan medula. 
  • Medula oblongata. Di bagian bawah batang otak, medula adalah tempat otak bertemu dengan sumsum tulang belakang. Medula sangat penting untuk kelangsungan hidup. Fungsi medula mengatur banyak aktivitas tubuh, termasuk irama jantung, pernapasan, aliran darah, dan kadar oksigen dan karbon dioksida. Medula menghasilkan aktivitas refleksif seperti bersin, muntah, batuk dan menelan.

Dari ketiga bagian penting dari otak tersebut, ada bagian otak lainnya yang memiliki peran yang juga sama pentingnya.

Apa ajasih begian penting lainnya itu?

Yuk simak penjelasannya berikut ini

Talamus
Talamus adalah bagian otak manusia yang berada di bagian tengah atau atas batang otak. Bagian otak ini bertindak sebagai penjaga gerbang, memungkinkan pesan untuk lewat antara sumsum tulang belakang dan belahan otak.

Hipotalamus

Hipotalamus terletak di atas kelenjar pituitari dan mengirimkan pesan kimia ke kelenjar pituitari yang mengontrol fungsinya. Ini mengatur suhu tubuh, menyinkronkan pola tidur, mengatur rasa lapar dan haus, dan juga berperan dalam beberapa aspek memori dan emosi.

Amigdala

Amigdala, struktur kecil berbentuk almond, terletak di bawah setiap setengah (belahan) otak. Amigdala, yang terlibat dalam sistem limbik, mengatur emosi dan memori dan dikaitkan dengan sistem penghargaan otak, stres, dan respons "lawan atau lari" ketika seseorang merasakan ancaman.

Hipokampus

Hippocampus, organ melengkung berbentuk hippocampal di bagian bawah setiap lobus temporal, adalah bagian dari struktur yang lebih besar yang disebut hippocampus. Ini mendukung memori, pembelajaran, navigasi dan kesadaran spasial. Ini menerima informasi dari korteks serebral dan mungkin berperan dalam penyakit Alzheimer.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun