Ayam geprek adalah salah satu makanan yang sedang hits di Indonesia sejak lama hingga sekarang, dan bisa dimakan oleh semua kalangan baik anak kecil hingga orang dewasa. Ayam geprek ini disajikan dengan menu sederhana tetapi dengan rasa yang enak dan dapat mengenyangkan dengan sajian nasi ditambah ayam goreng tepung dan sambal merah serta dilengkapi sayur lalapan bahkan bisa dilengkapi dengan tempe dan tahu goreng.
      Fitriyani (32 tahun) seorang pengusaha dari Jambi yang baru merintis usaha bersama suaminya dapat membuat sukses dari usaha kuliner yang baru Ia jalani dengan nama ayam geprek bunda 1 yang merupakan cabang dari ayam geprek bunda Muara Kumpeh Jambi. Awal berdirinya usaha ayam geprek ini adalah pada awal tahun 2024 yang mana usahanya ini masih terbilang sangat baru tetapi dapat membuat sukses dan banyak peminat dikalangan masyarkat. Fitriyani membuka usaha ayam geprek ini karena terinspirasi oleh kakaknya sendiri yang merupakan seorang pengusaha ayam geprek di Muara Kumpeh yang sudah berjalan 5 tahun sehingga usahanya dapat berkembang lebih maju. Karena berkat inspirasi dan juga support dari kakaknya, akhirnya Ia mencoba untuk memulai bisnis kuliner ini yang beralamat di Jl. Amangkurat No.03 Kel. Tanjung Sari Kec. Jambi Timur Kota Jambi. Selain support dari kakaknya, Fitriyani dan suaminya sejak lama sudah menyukai di bidang bisnis yang dimana Ia dan suaminya suka memasak dan berjualan hingga akhirnya bisa membuka usaha kuliner di Jambi.
      Usaha ini walaupun terbilang masih sangat baru, tetapi bisa membuat masyarakat menyukainya. Adapun cara Fitriyani mengenalkan bisnis kuliner nya ini kepada masyarakat adalah dengan bantuan media sosial seperti instragram (@geprekbunda1), WhatsApp, Facebook dan juga memperkenalkan kepada masyarakat sekitar. Walaupun di Jambi sudah banyak yang membuka bisnis kuliner ayam geprek, tetapi tidak menurunkan semangat Fitriyani untuk membuka bisnis kuliner ini terhadap pesaing diluar sana. Fitriyani percaya bahwa semua rezeki sudah Tuhan atur dan Ia memiliki semangat yang kuat untuk tetap konsisten membuka bisnis kuliner yang sedang hits ini. Fitriyani juga menyakini bahwa usaha yang Ia jalani dapat membuat masyarakat menyukainya, karena setiap usaha kuliner yang dijalani adalah citra rasa dari manakannya yang berbeda sehingga membuat para pembeli tertarik untuk datang lagi.
      Tantangan yang Ia hadapi adalah Ia harus meyakini para pembeli bahwa ayam geprek yang Ia jual rasanya dapat disukai oleh para pembeli supaya usahanya dapat berjalan terus. Ciri khas dari ayam geprek bunda ini adalah dari sambalnya yang enak dimana dapat ditentukan tingkat kepedasannya sehingga semua kalangan bisa memakannya. Selain menjual ayam geprek Ia juga menyediakan berbagai menu yang lain seperti ayam penyet sambal ijo, ikan nila goreng, ayam saos lada hitam dan berbagai cemilan maupun minuman sehingga para pembeli bisa mencicipi selain menu ayam geprek.
      Selama terjun di bidang bisnis kuliner ini, dapat membuat Fitriyani dan suaminya belajar banyak hal. Dari yang belajar mengenai meningkatkan citra rasa makanan, belajar manajemen bisnis, belajar manajemen keuangan, pengelolaan karyawan dan juga belajar meningkatkan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik lagi agar tetap dipercayai oleh masyarakat terhadap usaha kulinernya ini supaya tetap berjalan terus. Fitriyani berharap usaha kulinernya ini dapat berkembang lebih maju lagi dan dapat membuat cabang lebih banyak lagi kedepannya sehingga ia dapat mendalami bidang yang Ia sukai ini. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H