Penyuluhan Stunting Mahasiswa KKN UNIPMA Peduli Masa Depan Balita

Permasalahan stunting menjadi permasalahan serius di Indonesia karena menurut data 1 dari 3 balita masih mendapatkan gizi kurang baik sehingga perkembangan dan pertumbuhan anak menjadi kurang baik. 

Mahasiswa KKN Tematik  Periodik Kelompok KKBPK (Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga) Universitas PGRI Madiun Desa Bodag Kecamatan Kare Kabupaten Madiun mengadakan acara penyuluhan pencegahan stunting dikampung KB yaitu Dusun Butuh Desa Bodag Kecamatan Kare Kabupaten Madiun. Peserta penyuluhan pencegahan stunting ini terdiri dari 30 ibu-ibu yang masih mempuyai balita serta ibu ibu kader posyandu Dusun Butuh Desa Bodag Kecamatan Kare Kabupaten Madiun. Penyuluhan pencegahan stunting menghadirkan pengurus PLKB Kecamatan Kare yaitu Didik Hakim Yanuar S.Sos sebagai pembicara.

Bersama mahasiswa Didik Hakim Yanuar mengungkapkan permasalahan stunting masih menjadi permasalahan serius. Kebutuhan gizi dan asupan makanan harus diperhatikan ketika bayi masih dalam kandungan.  Didik menambahkan  di Kabupaten Madiun sendiri permasalahan stunting masih cukup terbilang aman karena gizi dan kesehatan anakmasih bisa terjaga dengan baik.

Penyebab terjadinya masalah stunting salah satunya adalahpernikahan dini. Kekurangsiapan alat reproduksi bisa menjadikan perkembangandan kesehatan bayi di kandungan kurang baik sehingga pada waktu kelahiranterjadi permasalahan stunting. Beberapa langkah lain yang dapat dilakukan dalam pencegahan stunting diantaranya: Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil, Memberi ASI Eksklusif sampai bayi berusia 6 bulan, Dampingi ASI Eksklusif dengan MPASI sehat, Memantau tumbuh kembang anak, Menjaga kebersihan lingkungan.

Ibu-ibu Dusun Butuh sangat antusias pada kegiatan penyuluhan ini. Dengan adanya penyuluhan ini semakin memberikan pengetahuan dan kepedulian mereka terhadap asupan makanan dan gizi yang tepat untuk perkembangan dan pertumbangan putra-putrinya. Karenamereka menganggap kesehatan seorang anak adalah penentu masa depan anak anak generasi emas mereka.

Ketua mahasiswa kelompok KKN KKBPK Desa Bodak, BustanulZahrofin berharap bisa memberikan manfaat kepada ibu-ibu masyarakat Dusun Butuh Desa Bodag Kare Kabupaten Madiun melalui kegiatan penyuluhan stunting ini.

Penyuluhan ini adalah sebagai media pengetahuan kepadaibu-ibu yang masih mempunyai anak di usia dini agar bisa mencegah terjadistunting kepada putra putrinya. Dan acara seperti mudah mudahan bisa terusdilaksanakan oleh kader posyandu di Dusun Butuh.