Setelah melihat kejadian itu Messya berkata "Aduhh sedih ya, untung saja Tuhan baik, aku tidak lahir pada jaman penjajahan itu". "Sekarang aku hanya perlu bersyukur, membela dan menjaga Indonesia dengan baik untuk menghargai para pahlwan yang telah berjuang" Â lanjut Messya. "Iya Mess, kamu benar ayo kita pulang" balas Viko. Mereka berjalan bersama untuk kembali ke mesin waktu dan kembali pada masanya. "Ayo, Vik 321 berangkattt " kata Messya. Beberapa jam berlalu akhirnya mereka sampai pada jamannya. Dan dari berputarnya waktu itu mereka memahami bahwa mereka harus bersyukur, menjaga dan mebela Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H