Tidak sedikit siswa yang belum mengetahui diagonal, sisi sejajar, besar sudut, dan belum mengenal berbagai bentuk bangun datar selain persegi, persegi panjang, segitiga, dan lingkaran. Dari pengetahuan tersebut, tim etnum menyusun strategi pembelajaran untuk menjelaskan ciri-ciri bangun datar melalui struktur bangunan bersejarah yang ditemukan di Taman Mayura.
Pada 6 Juni 2024, tim etnum melaksanakan pembelajaran di Taman Mayura bersama 14 siswa yang menjadi sampel riset, didampingi oleh dua guru kelas SDN 38 Cakranegara. Dalam kegiatan pembelajarannya, tiim etnum membagi siswa menjadi empat kelompok kemudian membagikan LKPD kepada semua siswa untuk menemukan ciri-ciri bangun datar sesuai pengamatan yang dilakukan pada bangunan bersejarah.Â
Setiap kelompok didampingi oleh satu anggota tim etnum dan mengamati bangunan bersejarah yang telah ditentukan. Setelah itu, perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi dan pengamatan nya didepan. Tim etnum mendampingi dan memberikan penguatan terkait hasil pengamatan tersebut.
Pada 8 Juni 2024, tim etnum melaksanakan posttest untuk mengetahui pengetahuan siswa setelah pelaksanaan pembelajaran dengan implementasi etnomatematika di Taman Mayura. Setelah memperoleh hasil pretest dan posttest, tim etnum membandingkan dan menganalisis data yang diperoleh, sehingga diketahui adanya pengaruh implementasi etnomatematika di Taman Mayura terhadap kemampuan numerasi siswa kelas 4 SDN 38 Cakranegara pada materi bangun datar. Â hal tersebut dibuktikan tim etnum berdasarkan peningkatan nilai dari pretest dan posttest siswa serta hasil analisis data secara ilmiah dengan paired sample t-test.Â
Berdasarkan hasil yang ditemukan, tim etnum berharap hasil penelitian dapat bermanfaat bagi banyak pihak. Seperti guru dalam memperoleh pengetahuan baru terkait etnomatematika pada Historical Building "Taman Mayura", cara mengimplementasikan etnomatematika tersebut dalam kegiatan pembelajaran, dan mengetahui alternative baru yang dapat digunakan untuk mengembangkan kemampuan numerasi siswa sekolah dasar.Â
Semoga pembelajaran berbasis etnomatematika di Taman Mayura di sekolah lain dapat meningkatkan kemampuan numerasi siswa pada materi bangun datar seperti peningkatan yang dialami siswa kelas 4 SDN 38 Cakranegara ujar tim etnum ketika pelaporan kemajuan program kepada Simbelmawa pada 25 Juli.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H