Hai, Kompasianer!
Apa kabar? Semoga sehat selalu!
Kali ini saya akan membahas beberapa unsur intrinsik dalam cerpen, yaitu tokoh dan penokohan, sudut pandang, latar, alur serta konflik. Namun ketimbang untuk membantu Kompasianer mengenali unsur-unsur ini dalam cerpen-cerpen orang lain, artikel ini lebih ditujukan untuk membantu Kompasianer menggarap cerpen sendiri.Â
Karenanya, saya juga telah menuliskan tips-tips yang dapat diaplikasikan untuk mempermudah maupun memberikan variasi dalam proses penulisan cerpen.
Jadi, jika Kompasianer ingin mulai menulis cerpen, Kompasianer berada di artikel yang tepat. Artikel ini juga ditujukan untuk adik-adik yang sedang belajar cara menulis cerpen dan mengenal unsur-unsur intrinsiknya di sekolah!
Selamat membaca!
1. TokohÂ
Ada beberapa tips yang perlu diingat ketika menciptakan tokoh-tokoh dalam cerpen:
a. Jangan Terpaku Membuat atau Mencari Nama Tokoh
Jika Kompasianer berhasil langsung membuat nama tokoh tanpa perlu banyak berpikir, maka kegiatan mencari nama tokoh ini tidak akan menganggu proses pembuatan cerpen.
Namun, terkadang, pencarian nama ini berlarut-larut dan menghambat proses penulisan karya. Hal ini memang sederhana, namun cukup menyebalkan (terlebih jika Kompasianer sedang memiliki banyak ide plot cerita dan ingin segera menuangkannya dalam cerpen).Â