Di lingkungan tempat tinggal mertua, ada sebuah masjid yang sedang tahap pembangunan perluasan masjid. Masjid ini bernama masjid ramadhan yang berada di lahan di atas 225 m2. Bangunan ini dibangun sejak  tahun 1980.
Bentuk arsitekturnya cukup sederhana karena mengikuti gaya arsitektur masjid kuno. Atapnya bersusun dua atau tiga dengan tiang-tiang mengelilingi ruangannya.
Saat ini masjid Ramadhan mengalami penambahan ruangan yang berada di sebelah timur masjid yang lama dengan konsep semi terbuka. Ruangan tidak perlu pendingin ruangan yang menghabiskan biaya listrik yang besar.
Sebenarnya konsep masjid Ramadhan ini sama seperti konsep masjid lainnya. Ada tempat wudhu, tempat sholat wanita, dan tempat sholat pria. Kelebihan masjid Ramadhan adalah memiliki ruang selain ruang utama tersebut. Ruang itu untuk tempat berlangsungnya acara-acara tertentu. Memang di masjid ini sering dilaksanakan kegiatan pengajian. Banyak juga pihak lain yang meminjam masjid untuk kegiatan pengajian ataupun kegiatan keislaman lainnya.
Klasifikasi masjid yang ada di Indonesia biasanya ditentukan oleh jangkauan pelayanannya
1. Masjid Negara disebut sebagai masjid Negara dan Istiqlal ditetapkan sebagai satu-satunya masjid negara.
2. Masjid Akbar dengan status masjid Nasional.
3. Masjid Raya dengan status masjid Propinsi.
4. Masjid Agung dengan status masjid Kabupaten.
5. Masjid Besar dengan status masjid Kecamatan.
6. Masjid Jami' dengan status sebagai masjid Kelurahan
(sumber Masjid Jami Mujahidin)
Sayangnya klasifikasi tersebut terkadang tidak sesuai dengan kenyataannya seperti pada masjid Jami'. Di Malang, dekat alun-alun Kota Malang, ada masjid namanya Masjid Jami' Malang yang memang dipakai untuk orang-orang yang tidak hanya dalam lingkup kelurahan saja tapi juga dari berbagai kecamatan.
Sedangkan masjid ramadhan di bawahnya masjid Jami' yang hanya melayani penduduk sekitar perumahan Griya Shanta.
Kelebihan masjid
Walaupun bukan termausk kategori masjid Jami', masjid Ramadhan ini banyak kelebihannya yaituz:
- Tempat sholat nyaman
Di ruangan yang lama, masjid Ramadhan memiliki beberapa pendingin ruangan. Hawa Malang terkadang terasa panas di siang dan malam hari sehingga pendingin ruangan mampu memberikan kesejukan bagi pengunjungnya.
Sedangkan di ruangan yang baru, tanpa perlu pendingin ruangan, angin sudah masuk ke ruangan karena memang konsepnya terbuka.
Masjid Ramadhan juga memiliki beberapa ruangan yang bisa dipinjam untuk tempat acara. Tidak ada patokan biaya untuk meminjam, tapi kita bisa memberi sumbangan seikhlasnya untuk operasional masjid. Ruangan itu seperti ruang kelas yang berada di belakang ruang sholat.
- Tempat wudhu nyaman
Untuk tempat wudhu wanita, sementara masih menggunakan ruangan yang lama. Sedangkan tempat wudhu pria menggunakan ruangan yang baru yang berada di bawah bangunan baru. Kondisinya pun bersih, tidak bau pesing dan terawat.
- Tempat parkir luas
Parkir masjid cukup luas. Untuk motor ada tempat parkir sendiri di bawah bangunan masjid yang baru sedangkan untuk mobi, berada di pelataran depan masjid. Karena seringnya masjid ini dipakai untuk acara kajian atau buka bersama maka biasanya parkir masjid ini penuh bahkan terkadang sampai meluber ke jalan perumahan.
Selama enam hari ini, tepatnya dari tanggal 17 Mei sampai 23 mei, di Masjid Ramadhan sedang melaksanakan kajian keislaman dengan tema yang berbeda dimulai dari jam tujuh pagi sampai setengah sepuluh.
Saya melewati stand bazar itu dan berjalan menuju sebelah kanan ruangan lama masjid. Di sana sudah ada akhwat-akhwat yang sedang duduk manis. Saya pun mengajak anak saya juga duduk.
Saya merasa suaranya tidak begitu jelas terdengar sehingga setengah jam kemudian saya mengajak anak saya pindah ke sebelah kiri ruangan. Ternyata suaranya lebih jernih.
Saya sudah lama tidak mengikuti ceramah-ceramah seperti ini. Terakhir mungkin dua tahun. Ternyata banyak hal yang menjadi pengingat dalam menjalani kehidupan ini.
Pentingnya Mengikuti Kajian Keislaman
Beberapa hal penting mengap umat muslim mengikuti kajian-kajian keislaman adalah:
- Menjadi pengingat kepada Allah
Para ustadz/ustadzah yang menjadi pembicara memberikan dakwahnya untuk menjadi pengingat kepada kita terhadap apa yang kita lakukan. Beberapa hari ini temanya terkait dengan parenting, jadi ustadz/ustadzah memberi wawasan bagaimana mendidik anak menjadi anak yang sholeh dengan belajar dari Lukman dan nabi Ibrahim.
Juga sebagai pengingat terhadap kesalahan-kesalahan yang mungkin kita lakukan. Seperti tidak tegas dalam mendidik anak dalam hal mendirikan sholat atau mungkin lalai mengajarkan ketauhidan (ketuhanan) kepada anak.
- Menumbuhkan semangat beribadah
Beribadah kepada Allah tidak hanya melakukan ibadah-ibadah sholat atau puasa, tapi juga ibadah dalam berbakti kepada suami dan juga mendidik anak. Maka dengan mengikuti kajian ini, kita akan dibekali hal-hal yang bisa diterapkan dalam mendidik anak sesuai tuntutan Al-Quran dan Hadits
- Menjalankan syariat agama dalam kehidupan
Allah sudah memberi perintahnya untuk tetap menjalankan kehidupan sesuai Al-Qur'an dan Al-hadits. Memang berat dalam melakukannya tapi ganjarannya juga besar.
Masjid Ramadhan adalah masjid favorit saya. Walaupun bukan masjid jami' tapi masjid Ramadhan insyallah tidak kalah makmur dengan masjid lainnya karena memiliki fasilitas-fasilitas yang nyaman untuk pengunjung. Paling utama adalah jaraknya yang dekat dari rumah mertua, hehe.
Sumber http://masjidjamimujahidin.blogspot.co.id/2013/08/klasifikasi-masjid-di-indonesia.html
