Jadilah Bermanfaat dan Praktis Seperti Dia

Sejak lama saya tertarik dengan fotografi dan menulis walaupun belum punya kesempatan untuk mengeksplorasi dengan kamera-kamera canggih. Jadilah saya mengambil foto-foto lewat kamera tablet saya yang memiliki resolusi tidak terlalu besar karena memang utamanya tablet saya gunakan untuk menulis. Menurut saya lebih praktis menulis lewat tablet tanpa harus membuka laptop.

Selain bermanfaat untuk menulis, tablet saya ini saya gunakan untuk mengabadikan momen-momen dimana saya berada. Apalagi semenjak kelahiran anak saya, begitu banyak foto saya potret dan video saya rekam di tablet saya.

Bahkan semenjak telepon seluler suami saya rusak, semua foto dan video yang ada di kartu memorinya dipindahkan ke tablet saya. Otomatis jadi semakin berkurang kapasitasnya. Alhasil, saya harus memindahkan beberapa tulisan-tulisan, foto dan video saya ke laptop. Pada akhirnya saya tidak bisa melihat kenangan-kenangan yang sudah saya pindah ke laptop.

Jodoh 52 Hari!

Sejak lama saya ingin sekali punya flashdisk. Semenjak resign kerja, flashdisk adalah hal yang sangat jarang saya pegang. Suatu ketika, keinginan saya terwujud. Saya dapat hibah flashdisk dari suatu acara. Saya sangat excited karena flashdisk nya bukan flashdisk biasa. Flashdisknya didesain dual drive. Jadi saya bisa memindahkan data-data di tablet saya ke flashdisk secara langsung. Semenjak itu, saya pun memindahkan foto-foto dan video-video saya ke flashdisk dual drive itu tanpa harus susah payah menyalakan laptop dan menyambungkannya ke laptop.

Saking sayangnya dengan flashdisk yang sangat canggih itu, saya benar-benar menjaganya biar tidak hilang atau terkena virus.

Ternyata Allah menegur saya untuk tidak terlalu mencintai sesuatu.

Flashdisk saya hilang! Hilang saat ada acara pertemuan penulis yang mengharuskan saya mengumpulkan tulisan saya. Salahnya, saya hanya mengumpulkan flashdisk saya ke panitia. Besoknya, saat saya tagih ternyata panitia tidak membawanya.

Hiksssss. Sedih. Sepertinya foto-foto anak saya yang masih tersimpan di flashdisk itu belum saya pindahkan ke laptop.

Dibalik rasa sedih, saya juga bersyukur mengenal flashdisk dual drive selama 52 hari itu yang sudah memberi kemanfaatan dan kepraktisan yang besar dalam dunia pemotretan sederhana dan tulis-menulis saya.

Setelah kehilangan flashdisk kesayangan itu, saya mencoba mengikhlaskannya.

Dan saya pun mengenal SanDisk Ultra Dual Drive m3.0. Flashdisk yang memiliki kemanfaatan dan kepraktisan yang besar.

Kenapa?

Flashdisk SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 ini kompatibel dengan Smartphone android dan tablet. Coba cek di website www.sandisk.com/dualdrive untuk melihat smartphone yang kompatibel.

Flashdisk ini memiliki dua sisi yang berbeda. Sisi yang satu untuk konektor micro-USB yang terhubung dengan smartphone android dan tablet. Sisi yang lainnya adalah konektor USB 3.0 dan jenis USB ini merupakan jenis terbaru dan tetap kompatibel dengan jenis USB port sebelumnya yaitu USB 2.0 ports.

Memory Card penuh?

Hal yang paling menyebalkan saat asyik foto-foto ternyata memory card smartphone android atau tablet kita penuh. Pada akhirnya, kita harus memilih-milih foto yang tidak sesuai dengan ingin kita kemudian menghapusnya. Pasti ada rasa sayang kalau harus menghapus foto-foto yang belum kita pindah ke laptop/komputer. Karena hanya melihat di laptop/komputer lah foto-foto kita terlihat jelas mana yang jelek dan yang bagus.

Oleh karena itu, SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 seolah menjawab kebutuhan kita. Saat memory card smartphone penuh, kita tinggal sambungkan konektor micro-USB ke port smartphone kita. Secara otomatis, ada pemberitahuan kalau perangkat canggih itu sudah tersambung ke smartphone. Setelah itu kita tinggal memindahkan foto-foto ke flashdisk yang keren itu dengan cepat dan dengan mudah.

Tanpa menghabiskan waktu karena kecepatannya sampai 150MB/s. Jadi, misalnya mau transfer foto dan video dengan kapasitas 4 GB hanya perlu waktu 20an detik. Jelas, ini kelebihan USB 3.0 dibanding USB 2.0 yaitu dari sisi kecepatan transfer file.

Dan pastinya tanpa membuat mood perjalanan kita jadi jatuh gara-gara memory card penuh.

Jadi kita bisa segera mengambil foto-foto dan video lebih banyak. SanDisk Solusi Penyimpanan data digital yang aman.

Keren, ya!

Pilihan Kapasitas?

Tak perlu khawatir. SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 menyediakan berbagai macam pilihan kapasitas memory yaitu 128 Gb, 64 Gb, 32 Gb dan 16 Gb.

Kebayang berapa banyak files yang bisa dipindahkan ke dalam flasdhdisk yang keren itu.

Lagi Travelling ke Gurun? Atau Liburan Musim Dingin?

Lah, kok tiba-tiba ngebahas Gurun dan Musim Dingin? Apa hubungannya?

Jelaslah ada!

Tahu kan kalau di gurun pasir itu panas dan musim dingin itu bikin menggigil. Suhu di Gurun Sahara itu panasnya bisa mencapai 60C dan di musim dingin di Eropa bisa mencapai -10C bahkan lebih dingin lagi tergantung negaranya. Sedangkan SanDisk Ultra Dual Drive ini bisa bekerja di suhu -10C sampai 70C.

Jadi kalau pas traveling saat musim dingin, perhatikan suhu udara saat itu dengan melihat aplikasi cuaca yang banyak di Play Store. Kalau lebih dari minus 10C lebih baik SanDisk jangan digunakan di luar ruangan. Karena di Eropa, Rusia atau Kanada kalau musim dingin bisa sampai -30C.

Sedangkan kalau travelling ke gurun dengan suhu kurang dari 70C maka tak oerlu khawatir karena SanDisk bisa bekerja di suhu itu. Hanya saja yang perlu dikhawatirkan adalah pemiliknya. Jangan sampai dehidrasi terus pingsan di gurun. Nggak lucu deh. Hehe.

Flashdisk Bisa Panas?

Yaiyalah kalau dipanasin di kompor. Bukan itu maksudnya. Biasanya nih kalau flashdisk dipakai transfer file yang banyak dan sering maka suhunya akan meningkat. Sampai megang aja seperti megang wajan. Lah, lebay!

Beda lah sama SanDisk Ultra Dual Drive. Karena kecepatannya sampai 150 Mb/s, otomatis transfer file pun lebih cepat sedangkan saat beroperasi pun maksimal temperaturnya hanya 35C. Itu mah nggak panas. Lebih dingin dari suhu tubuh kita.

Jangan Takut Flashdisk Hilang!

Sakingnya flashdisk ini penuh manfaat dan praktis, sampai-sampai kita harus berhati-hati agar tidak hilang. Soalnya SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 ini ukurannya kecil yaitu 30,20 x 25,47 x 11,76 mm . Beratnya pun ringan yaitu 5,2 gram.

Caranya beri saja gantungan. Kalau dulu, flashdisk hanya satu sisi sedangkan sisi yang lain dibuat gantungan tali biar tidak hilang.

Sekarang? Ternyata SanDisk memikirkan hal itu. Sudah ada lubang khusus tali. Jadi tali bisa digantungkan di bagian tengah-tengah flashdisk.

Selain itu, biasanya tutup flashdisk selalu hilang. Entah lupa naruh atau keselip dimana. Sedangkan flashdisk ini didesain tanpa tutup seperti kebanyakan flashdisk jadi hanya ditarik masuk dan didorong keluar. Sesederhana itu hidup.

So, kita nggak perlu khawatir hilang! 

Kompatibel dengan PC/Mac?

Pernah bermasalah pas menyambungkan flashdisk ke PC ternyata tidak terbaca? Entah apa yang eror atau komputer yang tidak mendukung, tapi untuk SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 ini kompatibel dengan Windows Vista, Windows 7, Windows 8, Windows 10, Mac OS X v10.6 dan yang lebih tinggi.

Windows XP sudah tidak kompatibel ya.

Mau Files Lebih Teratur?

Kalau mau foto-foto, video atau dokumen lainnya bisa teratur dan tertata rapi, SanDisk juga menciptakan aplikasi yang EASY LIFE MANAGEMENT. Aplikasi ini yaitu SANDISK MEMORY ZONE APP yang bisa diunduh di Play Store.

Aplikasi ini memudahkan pengguna untuk melihat dan mengakses data dan memindahkan files dari smartphone kita ke flashdisk dalam satu lokasi. Pastinya bisa berpindah secara OTOMATIS.

Langsung aja ke Play Store dan unduh aplikasi ini. Sayangnya tidak semua smartphone bisa kompatibel dengan aplikasi ini. Ah, semoga kelak aplikasi ini bisa optimal digunakan di tablet.  

Mau Beli?

Di website SanDisk juga disediakan loh, Where To Buy? Toko-toko terdekat yang menjual SanDisk Ultra Dual Drive m3.0 dari lokasi tempat tinggal kita.

SanDisk Solusi Penyimpanan data yang aman. Jadilah seperti SanDisk, Kecil tapi Bermanfaat!