Total jumlah penghematan itu (Rp 15 triliun) menurut penulis sangat luar biasa, di tengah beban finansial negara yang sedang dan terus giat membangun untuk mencapai harapan Indonesia maju di tahun 2045.
Jika kebijakan baru ini nantinya diterapkan, sudah barang tentu akan sangat membantu bidang-bidang lain terutama berkait kebutuhan dasar manusia yang mendesak untuk terus ditingkatkan.
Melalui pembenahan atau penertiban (tanpa membebani rakyat miskin) terhadap kebijakan subsidi gas termasuk elpiji 3 kg, Â pastinya akan membuahkan efisiensi dan menjadikan barang tersebut sesuai peruntukannya. Sangat dimungkinkan mengalihkan anggaran subsidi gas melon untuk bidang kesehatan dan pendidikan, yang selama ini masih perlu ditunjang pendanaan memadai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H