2. Singkong: Croissant Singkong Isi Keju
Pada umumnya croissant terbuat dari adonan tepung terigu, mentega, telur, dan ragi. Akan tetapi croissant yang ini akan coba kita kreasikan dengan bahan pangan lokal kita yaitu singkong. Ya, resep croissant ala-ala ini saya dapat dari platform berbagi resep makanan, di sini.
Adapun bahan-bahan yang diperlukan adalah 700 gram singkong, 2 butir kuning telur, 50 gram margarine, 2 sachet susu kental manis, dan keju cedar secukupnya.
Pertama, kupas singkong. Setelah itu potong kecil-kecil lalu cuci bersih. Kukus sampai matang. Jika sudah matang tuang ke wadah lalu campurkan telur, margarin dan susu kental manis. Tumbuk hingga halus kemudian pipihkan dengan bantuan gilingan kayu atau botol gelas.
Bentuk segita sama kaki lalu isi dengan keju potong, gulung. Olesi bagian atas dengan kuning telur dan taburi keju. Setelah semua adonan habis, atur diloyang yang telah diolesi margarin. Panggang dengan suhu 160 derajat celcius atau sampai keju berubah menjadi kuning kecokelatan. Angkat dan siap deh jadi teman ngemilmu.
Jika dalam adonan ini dihasilkan 10 buah croissant, kira-kira mengandung 200 kalori dalam tiap buahnya. Angka ini lebih kecil dibandingkan dengan menggunakan tepung terigu dengan jumlah yang sama. Sudah ngiler?
3. Ubi Jalar: Roti Maryam Ubi Ungu
Makanan satu ini bukan asli Indonesia. Lahir di Timur tengah, namun kini keberadannya sudah ada di mana-mana. Sudah bisa kita nikmati karena menjadi salah satu jajanan yang cukup digemari.
Karena bentuknya, roti ini juga disebut dengan roti konde. Bahan-bahan untuk membuatnya tidak sulit ditemukan dan tidak membutuhkan pengembang.
Dikutip dari http://pangannusantara.bkp.pertanian.go.id/ bahan untuk membuat roti Maryam ubi ungu ini tidak jauh berbeda dari roti Maryam versi aslinya. Hanya tepung terigu yang diubah menggunakan tepung ubi ungu. Selain itu bahan yang lain sama saja seperti kuning telur, margarin, air hangat, minyak goreng dan garam.