Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Aku Ini Cuma yang Datang Sekelebat, Kekasih

19 Januari 2019   23:51 Diperbarui: 19 Januari 2019   23:59 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukan maksud hati ingin sengaja menghilang agar dicari. Hanya aku sadar diri. Tak ada yang lebih baik dari memberi jarak, seperti hari ini.

Jangan bilang apa yang kulakukan karena aku tak sayang lagi padamu. Sebaliknya, aku memberimu banyak ruang dan waktu. Sebab aku tahu ada yang masih kamu bawa, beban masa lalu.

Aku tahu. Kamu tidak mudah melakukannya, seperti juga aku ketika harus menghadapi yang serupa. Aku pernah merasakannya, bahkan mungkin dibandingkan denganmu tidak ada apa-apanya.

Percaya. Itu yang aku bisa aku lakukan untuk menjagamu meski dari kejauhan.Berdoa. Itu yang bisa aku andalkan ketika tiba-tiba pasukan rindu menyerang bentengnya sendiri. Namun untuk Ikhlaskan kamu benar-benar pergi. Maaf, jika  aku masih pelajari.

Tapi aku sudah paham betul.

Aku ini cuma seseorang yang datang sekelebat, kekasih.

***

kbbi : sekelebat/se*ke*le*bat/ n 1 selayang pandang; sepintas lalu; sekilas bayangan; 2 ki sangat singkat (tentang waktu);~ mata sekelebat; 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun