Membuat isi tulisan yang baik ternyata tidak cukup, karena yang justru yang menjadi pertama dibaca dan menarik pembaca adalah soal judul.
Meski sudah ratusan tulisan saya buat, ternyata saya masih sering kesulitan untuk membuat yang satu ini, perihal judul. Ya..Bagi saya soal membuat isi tulisan bukan apa-apanya ketimbang memikirkan judul apa yang akan saya pakai ketika isi tulisan ini sudah jadi. Bahkan sering saya menjadi lama untuk mempublikasikan sebuah tulisan hanya karena belum menemukan judul apa yang pas di hati, cocok. Beruntung, saya sering dibantu oleh admin disini, yang dengan senang hati mempercantik judul yang lebih pas dan membuat saya "oh,iya. Judulnya jadi lebih ngena!" Makasih min!
Keberutungan menulis di kompasiana selain mendapat revisi judul dari admin adalah koreksi dari sesama penulis alias kompasianer. Pernah beberapa waktu lalu seorang kompasianer senior menghubungi saya dan membahas soal judul yang sering saya buat. Beliau memberi kritik bahwa judul tulisan saya rata-rata mudah ditebak. Jadi kurang greget gitu kali ya. HAHA.
Pun saya menerima apa yang beliau katakan, sebab saya pun menyadari dengan sepenuhnya bahwa 'kelemahan' yang sering saya alami ketika menulis memang soal membuat judul. Seperti yang sudah saya akui diawal tulisan, yang pada akhirnya membuat judul yang saya buat jadi kurang 'wah'. Mengutip apa yang beliau katakan pada saya, "Bukankah membosankan kala kita menonton film yang udah ketebak jalan ceritanya"
Ya, ternyata membuat judul memang tidak boleh sembarangan dan ngasal. Apalagi diera dimana informasi yang bermuculan bak gelombang tsunami karena saking banyaknya.Mau tak mau, kondisi yang seperti ini menutut kita untuk membuat judul tulisan yang menarik agar dilirik.Jika tak pandai-pandai, tulisanmu akan sulit dijangkau dan buruknya bisa jadi langsung tenggelam begitu saja.
Oleh sebab itu seperti kata beliau dalam percakapan, agar menarik judul tulisan juga butuh twist, kejutan! Kejutan yang bukan berarti menghalalkanmu membuat judul bombastis tetapi isinya ternyata tidak ada apa-apanya, atau malah tidak sesuai dengan judul.
Parah sih ini, tetapi nyatanya itu yang banyak terjadi, ya nggak?
Menarik tanpa menipu, penting lho!
Pernah dengar istilah clickbait? Rasanya istilah itu sudah menjadi familiar karena banyak sekali judul-judul di zaman now yang menggunakan metode ini. Singkat penjelasan apa itu clickbait adalah kurang lebih seperti namanya, agar di-klik, dibuka. Disini, kedudukan judul biasanya jadi lebih penting daripada isinya yang rata-rata biasa saja. Pokoknya asal pageview meningkat, yang utama ya?
Kalau diamati, judul clickbait memang dibuat sangat-sangat menarik dan pintar membuat pembaca penasaran. Namun, jika menarik tetapi isinya beda bukankah itu sama saja menipu? Sebagai penulis yang baik, seharusnya hal yang seperti ini jangan dilakukan. Boleh menarik, tetapi tetap pada lintasannya. Sebab hal ini lambat laun juga bisa merugikanmu,lho.
Kerugian semacam apa? Kepercayaan pembaca. Ya, jangan salahkan jika kemudian pembacamu menjadi pergi karena sudah jenuh membaca judul yang tidak sesuai dengan isinya. Makin kesini makin banyak pembaca yang makin pintar. Jadi, jangan buang kepercayaan pembacamu dengan judul yang menipu. Penting!
Lalu, harus judul yang gimana dong?
Gimana ya? Tenang, jangan menyerah hanya karena soal memikirkan judul. Sebab, ada acara yang bisa kamu lakukan untuk mempoles judul tulisan agar makin kece dan ujung-ujungnya bisa menarik banyak pembaca.
- Gunakan kata-kata yang dirasa penting. Pendek-panjangnya kata sesuaikan!
Ingat, judul bukanlah sebuah paragraf yang harus berisi beberapa kalimat. Gunakan kata yang dirasa perlu dan mencerminkan tulisanmu, to the point. Pendek panjangnya, sesuaikan. Sebab kadang kita butuh keduanya. Tidak selamanya judul yang pendek itu tidak menarik, tidak juga yang panjang itu membuat penasaran. Jadi, pintar-pintarlah mengolah kata-kata pada judulmu. Yang nggak penting, mending hapus saja.
- Buatlah yang membuat pembacamu ngena
Ngena disini maksudnya membuat pembacamu seperti terikat secara emosi terhadap tulisanmu. Caranya dengan melibatkannya dalam judulmu seperti, "Liburan di Kampung Halaman, Pasti Kamu Rindu Ini!". Kata 'kamu'' digunakan sebagai bentuk keterlibatan pembaca. Bandingkan jika kamu hanya menuliskan judul "Liburan di kampung halaman". Sama-sama membahasa kampung halaman, namun seperti kurang greget bukan? Pada contoh kedua, jika saya diposisi pembaca saya malah jadi mbathin, "Lha trus kenapa liburanmu dikampung halaman?penting buat aku po?"
HAHA.
Ya salah satu tips menarik pembaca adalah melibatkannya. Kecuali kalau kamu hanya ingin menyimpan sendiri, judul-judul yang provokatif tidak perlu-perlu amat dipikirin.
- Pakai angka dan tanda tanya, boleh juga!
Kalau diamati, hari ini banyak sekali tulisan yang menggunakan simbol angka dan juga tanda tanya,pertanyaan. Cara penulisan judul yang seperti ini sah saja digunakan untuk menarik pembacamu. Trik ini memang benar-benar ampuh kok! Contohnya :
"4 Cara Mudah dan Menyenangkan Mendapatkan Hati Si Dia"
"Mengapa Kamu Sudah Berusaha tetapi Masih Ditolak?"
Bagaimana dengan model tulisan semacam "Cara Balikan dengan Mantan, Nggak Nyangka Nomor 5 Pasti Bikin Kaget!"? Hmm.. Saya sendiri belum pernah membuat tulisan model begini, hanya saja menurut hemat saya seperti terlalu berlebihan, ya.
- Buat Judul yang menerangkan sesuatu
Entah itu menerangkan sebuah cara membuat sesuatu atau memberikan informasi terbaru. Judul tulisan yang memberikan informasi bermanfaat bagi pembaca biasanya akan sering dicari dan sifatnya bukan hanya sesekali saja, bisa sepanjang waktu ada saja yang mencari. Seperti judul tulisan yang sedang saya buat ini," Membuat Judul yang Menarik Pembaca , Gimana Sih?" atau "Kupas Tuntas Menghadapi Ujian "Kapan Nikah?"
***
Latihan latihan dan latihan. Practice makes perfect. Perbanyaklah menulis dan juga membaca banyak tulisan orang, niscaya nanti kamu pun akan terlatih menulis judul yang baik dan menarik. Tips tambahannya, baiknya kamu bisa memikir judul ini diakhir. Jadi setelah isi kamu buat, baru pikir deh judulnya. Untuk mengurangi kadar kemumetan.
Btw, itu yang juga sedang saya lakukan sekarang dink. Hehe. Ayo belajar bareng!
Salam,
Listhia H Rahman
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H