Menurut beliau, keberhasilannya mengelola sekolah baru menjadi poin tersendiri dalam mengantarkannya menjadi juara. Pengelolaan SMK Negeri Tembarak dari kondisi Nol sampai saat ini dengan berbagai prestasi diistilahkan menjadi “From Zero to Hero”.
Saat ditanya : Menyesalkah Tidak Menjadi Penyuluh?
Tidak ada penyelasan yang singgah, karena ada kesamaan antara penyuluh dan guru. Justru bangga, karena dengan menjadi guru beliau telah melahirkan lebih banyak penyuluh.
***
Di sekolah yang baru saat ini (SMK Negeri 2 Temanggung), beliau masih giat dalam membuat terobosan baru untuk meningkatkan kualitas sekolahnya. Selain itu, di hari peringatan pendidikan yang jatuh pada tanggal 2 Mei, beliau telah meresmikan pengembangan bisnis center dengan membuka mini market dan restoran yang diharapkan mampu menjadi motivasi warga sekolah dan menjadi laboratorium siswa dalam hal pemasaran dan kewirusahaan.
Ya, jejak-jejak tangan dingin itu terus beliau ciptakan, dimana pun dan kapan pun ia tempatkan.
“..Untuk menjadi orang sukses tidak bisa secara instant, karena sukses merupakan akumulasi dari sederetan rangkaian kerja prestatif yang kita lakukan, orang sukses yang sebenarnya adalah orang yang “ Santun dalam Bertindak, Amanah dalam Berkarya” karena apa yang dilakukan merupakan cermin diri orang yang berprestasi dan hasilnya harus bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga dan orang lain/masyarakat. Selamat berkarya, dan raihlah prestasi..”– Suratman, S.TP,MP
Selamat Hari Pendidikan Nasional, selamat membuat jejak!
Listhia H Rahman
Untuk lebih lanjut,sila menghubungi Bapak Suratman di mr.ratmans@gmail.com