Rumus kimia Galvalume secara khusus dirancang untuk menggabungkan ketangguhan, kekuatan, dan sifat penyembuhan diri dari seng dengan sifat tahan karat dari aluminium. Itu sebabnya ketahanan korosi Galvalume sekitar dua hingga empat kali lebih baik daripada baja galvanis. Karakteristik penyembuhan diri Galvalume membantu mengontrol karat merah pada setiap tepi yang terpotong/terbuka. Hampir semua produk berbasis baja akan mengalami beberapa tingkat creep tepi normal dari baja yang terbuka saat kumparan dipotong, tetapi ini minimal dan pada akhirnya akan berhenti dengan Galvalume. Ingat bahwa tepi merayap juga dapat diimbangi dengan mengelim panel dan menyentuh tepi yang terbuka dengan pena cat. Selain itu, karakteristik penyembuhan diri ini membuat kegagalan di bidang atap lebih kecil kemungkinannya dengan sistem Galvalume.
- Umur panjang
Penelitian menunjukkan bahwa atap Galvalume bisa bertahan selama 50+ tahun di lingkungan yang tepat tanpa korosi yang ekstrim. Ini menjadikan Galvalume pilihan yang sangat baik bagi pemilik rumah dan properti yang ingin membeli sistem atap yang tidak perlu diganti setiap 10-15 tahun, seperti sirap aspal. Â
Kekurangan Galvalume :Â
- Pengalengan Minyak / oil canning
Pengalengan minyak adalah karakteristik yang melekat pada produk logam ringan, produk logam yang dibentuk dingin, terutama produk dengan area datar yang luas. Ini adalah fenomena visual yang terlihat sebagai gelombang atau distorsi pada permukaan datar panel logam. Untungnya, pengalengan minyak hanyalah masalah estetika yang tidak mempengaruhi kekuatan atau kinerja sistem. Kejadian ini dapat terjadi pada semua jenis atap atau dinding logam, termasuk Galvalume.