Pemimpin harus membahas masalah yang sedang dialami kepada timnya sendiri tetapi secara pribadi, dan tim akan memberikan saran terhadap permasalahan tersebut
3. Mengkonsultasikan secara Tim
Pemimpin membahas masalah kepada timnya sendiri secara bersamaan, dan tim mendapatkan saran dari masing-masing orang, setelah itu mengambil keputusan sesuai yang sudah diskusi oleh Tim
4. Fasilitas
Pemimpin mempresentasikan kepada tim, dan pemimpin disini di arahkan sebagai fasilitator dimana masalah-masalah yang ada harus dipecahkan. disini ketika membahas masalah tersebut harus di pecahkan dan keputusan harus di minimkan.
5. Delegasi
Pemimpin memperbolehkan tim untuk membuat keputusan sesuai dengan batas yang sudah ditetapkan oleh pemimpin
Dalam menggunakan model kepemimpinan kontingensi Vroom-Jago mempunyai fokus utama yang harus dilakukan dan harus benar-benar dihadapi. juga beberapa proses sosial juga berpengaruh kepada tingkat partisipan bawah dalam memecahkan masalah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H