"Prinsip yang mana yang kamu anggap sudah tidak sejalan lagi, Des?"
"Kayaknya kita sudah sama-sama tahu deh dan bukannya tidak baik ngomogin prinsip di depan orang selain geng TM?" Rades melirik ke arahku.
Sebenarnya ini ada apa sih? Sumpah! Aku bener-bener tidak mengerti.
"Okey kita tunggu kamu di tempat biasa nanti malam buat ngomongin ini, kita harap kamu datang." Ancam Herman.
Rades berbalik badan menghampiriku.
"Kamu tidak apa-apa kan, Prin?"
Aku cuma menggeleng lemah.
Ini benar sedang terjadi keretakan di tubuh Geng TM ataukah mereka hanya ingin mempermainkan aku?
***
"Ma ! Prinsa pulang." Pekikku ketika baru masuk kerumah, pulang dari sekolah.
Tak ada jawaban, apa Mama tidak ada dirumah? Sepi, pada kemana ya? Dari pada di rumah melongo sendirian, kayaknya lebih asyik nyamperin Radit dan Eno di paviliun, selesai aku ganti baju, aku beranjak ke paviliun.