Mohon tunggu...
Lis Andriani
Lis Andriani Mohon Tunggu... Guru - Guru yang peduli pada literasi

Salam literasi dari Lis Andriani seorang guru SD yang tak hanya mengajar, tetapi juga menjadi arsitek literasi di setiap sudut kehidupannya. Lis Andriani membawa semangat literasi ke dalam kelas dan lebih jauh lagi ke dunia maya. Gaya santainya yang gampang-gabut membuat pembelajaran terasa menyenangkan. Di luar jam pelajaran, Lis Andriani menemukan kebahagiaan di alam terbuka dengan hobi berkemahnya. Antusiasme dalam merangkai tenda dan membangun api unggun menjadi cermin dari kekreatifannya yang tak terbatas. Namun, kekreatifan Lis Andriani tidak hanya terbatas pada alam, ia juga mengarahkannya ke dunia digital. Lis Andriani menciptakan materi ajar yang menginspirasi dengan membuat video-video edukatif. Setiap kreasi ilmiahnya menjadi langganan bagi penonton di kanal YouTube-nya, @literia79. Disini, Lis Andriani membagikan pengetahuan dengan cara yang unik dan menyenangkan. Tidak hanya di dunia video, Lis Andriani juga menuangkan ide-idenya dalam tulisan-tulisan informatif di blog pribadinya, @literiadigital, menciptakan narasi literasi yang menginspirasi. Dengan setiap kisah yang dibagikan, Lis Andriani tidak hanya menjadi guru di kelas, tetapi juga mentor di dunia maya, membimbing anak-anak dan orang tua untuk mencintai literasi. Melalui perpaduan kecintaan pada alam, semangat mengajar, dan kreativitas digitalnya, Lis Andriani membawa literasi ke tingkat yang baru dan membuktikan bahwa pembelajaran bisa terjadi di mana saja dan kapan saja.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Bahasa Inggris Menjadi Mata Pelajaran Wajib di Sekolah, Apa Saja yang Perlu Dipersiapkan? Jangan Lewatkan Informasinya

26 April 2024   09:14 Diperbarui: 26 April 2024   09:21 604
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Lis Andriani, Designed by Canva

Dukungan bagi Siswa

Dukungan bagi siswa adalah hal penting. Sekolah perlu menyediakannya, terutama bagi siswa yang kesulitan belajar Bahasa Inggris.

Dukungan ini bisa beragam. Salah satunya adalah bimbingan belajar tambahan.

Ini bisa membantu siswa memahami materi lebih baik. Selain itu, sekolah juga bisa menyediakan program remedial.

Program ini dirancang untuk membantu siswa yang membutuhkan bantuan ekstra dalam belajar Bahasa Inggris.

Dengan dukungan ini, semua siswa diharapkan bisa menguasai Bahasa Inggris dengan baik.

Pengimplementasian Bahasa Inggris sebagai mata pelajaran wajib adalah proses yang kompleks dan memerlukan perencanaan dan persiapan yang matang.

Namun, dengan persiapan yang tepat, sekolah dapat memastikan bahwa siswa mendapatkan manfaat maksimal dari pelajaran Bahasa Inggris.

Peraturan Menteri Nomor 12 Tahun 2024 ini tentunya menjadi tonggak sejarah baru dalam pendidikan di Indonesia.

Semoga dengan kebijakan ini, generasi muda Indonesia dapat semakin siap untuk menghadapi tantangan di masa depan. ***

Sumber:  https://www.kemdikbud.go.id/ 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun