Mohon tunggu...
Lisa Aprilia
Lisa Aprilia Mohon Tunggu... Guru - Guru dan penulis MTsN 4 Bantul yang berupaya mempublikasikan MTsN 4 Bantul jaya mendunia.

Menikmati mengajar, menulis, dan membuat bahan ajar kreatif.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kamad MTsN 4 Bantul Ajak 2 Guru Ikuti Workshop IKM Berdiferensiasi

3 Juni 2024   08:30 Diperbarui: 3 Juni 2024   08:34 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bantul (MTsN 4 Bantul) - Menyikapi kurikulum merdeka yang akhir-akhir ini diterapkan di berbagai sekolah/madrasah, MTsN 4 Bantul senantiasa proaktif mencari informasi dan menerapkan inovasi. MTsN 4 Bantul tak lupa untuk mengikuti berbagai workshop dan diklat terkait guna memantapkan arah langkah Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dari semester ke semester berikutnya.

Hari Jumat (31/5) pada saat pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) dan Asesmen Akhir  Tahun (ASAT), Sugeng Muhari yang ditetapkan sebagai Kepala MTsN 4 Bantul tetap aktif menghadiri Workshop Pembelajaran Berdiferensiasi dan Kebijakan Baru IKM. Mengajak serta 2 guru yang terlibat pada pembentukan kurikulum, yakni Sriyono yang menjadi Waka Kurikulum dan R.Baskoro Dwi Martono selaku Guru Fikih merangkap staff Waka Kesiswaan, workshop ini digelar di Aula Gedung Erlangga, Rejowinangun, Kotagede.

Kegiatan di atas merupakan kerjasama Erlangga dan Kelompok Kerjasama MTs (KKMTs) yang terdiri dari 38 madrasah. Kegiatan ini adalah workshop pertama kali, dibawakan oleh Hasan dari Erlangga yang mensosialisasikan produk madrasah berupa buku teks, metode, pembuatan, media, serta karya ilmiah. Disambung oleh Anita Isdarmini yang memaparkan lengkap mengenai MYRES, KSM, dan pembelajaran berdiferensiasi.

"Kurikulum madrasah merupakan rencana yang dilakukan madrasah dalam satu tahun. Jadi awalnya ditentukan pemerintah, kita memakai Kurikulum Merdeka kemudian diturunkan menjadi Capaian Pembelajaran. Tugas kita di madrasah adalah merencanakan kurikulum madrasah itu, maka saya mengajak waka Kurikulum dan staff divisi Kesiswaan untuk membantu pembentukan kurikulum MTsN 4 Bantul," ujar Sugeng merangkum isi materi workshop tersebut. (Liz)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun