Siapa diantara Kompasianer yang belum pernah mendengar tentang Santa Klaus? Juga para Elves yang membantu Bapak Santa membuat mainan buat anak-anak di seluruh dunia? Bagi Kompasianer yang belum pernah mengetahui siapa Santa Klaus, Santa adalah tokoh berbaju merah dengan topi khasnya  yang selalu hadir membagi-bagikan hadiah saat menjelang malam Natal. Beliau tinggal di Kutub Utara, daerah yang selalu memiliki salju abadi. Untuk membuat mainan, Santa dibantu oleh para pembantunya, yaitu para Elves, yang bertugas membuat berbagai mainan, untuk dibagi-bagikan oleh Bapak Santa kepada anak-anak di seluruh dunia yang berkelakuan baik sepanjang tahun itu.
[caption caption="Rombongan Santa datang bawa hadiah ke kota"][/caption]
Kebetulan sejak seminggu lalu penulis melihat jadwal kunjungan parade Santa, Elves, rusa kutub, dan para manusia salju ke kota Montreal, yang sudah menjadi acara tahunan yaitu sebulan sebelum hari Natal. Santa Claus Parade ini sudah diumumkan di koran-koran, banner, dan poster di dalam kereta MRT dan juga stasiun Metro, karena merupakan ajang turistik yang menarik banyak pengunjung.
Tahun 2015 ini merupakan ajang Le Défilé du Père Noël  edisi yang ke-65, yang selalu jatuh pada hari Sabtu, dan kebetulan tahun ini diadakan di tanggal 21 November 2015, dan dimulai dari jam 11 siang sampai selesai. Acara tahunan ini juga diliput oleh stasiun televisi lokal, stasiun radio, pusat pertokoan di sepanjang route parade, dan didukung oleh kantor biro pariwisata kota Montreal. Karena ini juga pertama kalinya penulis baru berkesempatan untuk meliput dan melihat parade ini, maka penulis telah tiba di lokasi acara sejak pukul 10:30 pagi. Mari kita saksikan bersama liputan reportase gambar dan video daripada defile du père Noël ini bersama-sama.
[caption caption="Poster jadwal kunjungan parade Santa Claus di stasiun Metro."]
Rangkaian Peserta Parade Santa Claus
Tepat jam 11 siang, petugas polisi dan polwan cantik yang berpakaian Santa Claus membuka acara. Peserta di garis depan adalah petugas pemerintahan kota Montreal, yaitu dari unit mobil ambulance 9-1-1. Belasan mobil ambulans yang dihias gambar bernuansa natal, dan juga pita merah, berbaris rapi dan berjalan. Para sopirnya memakai topi Santa. Di saat mendekat musim dingin ini, mereka berjasa besar dalam membantu kaum papa tunawisma di kota dengan membantu mereka yang sakit atau mencarikan shelter buat mereka, disamping tugas-tugas regular panggilan emergensi lainnya.
[caption caption="Pawai dibuka dengan rombongan mobil ambulans unit 9-1-1."]
Rombongan di belakang mobil ambulan adalah beberapa bus besar eksekutif yang berisikan anak-anak yang mendapatkan bantuan  daripada pelayanan publik Urgences-Santé, yaitu servis Medical Emergencies yang dikelola oleh pemerintah daerah. Rupanya pihak pemerintah kota juga ingin berbagi dengan para anak-anak kurang mampu yang dibantu dibawah naungan lembaga pemda  ini.Â
[caption caption="Servis pelayanan publik Urgence-Santé (Medical Emergencies) untuk anak-anak."]
Di belakang unit pelayanan medis ini, dikawal oleh mobil-mobil mini kepolisian yang biasa digunakan untuk pengawasan ringan di saat ada kegiatan festival ataupun kegiatan olahraga,  dikendarai oleh polwan-polwan kota Montreal, dengan berbagai maskot yang sering digunakan untuk kunjungan para polwan ke sekolah-sekolah dasar.
[caption caption="Rombongan polwan dengan maskot-maskot lucu."]
[caption caption="Mobil polisi untuk pengawasan festival dikendarai polwan. "]
[caption caption="Rombongan pembuka dari pihak kepolisian Montreal."]
Setelah peserta dibuka oleh rombongan parade dari pihak pemerintah kota Montreal, barulah peserta défilé bergerak mempertunjukkan keahlian mereka.  Para elves membawa banner informasi bahwa Le Défilé du Père Noël ini merupakan edisi ke 65, dimana para elves tersebut diperankan oleh siswa-siswi sekolah internasional McMasterville.
[caption caption="Elf membuka parade edisi ke 65."]
Di belakang rombongan elves tersebut adalah para pemain drumband dari komunitas Fa Lun Da Fa Montreal.  Mereka memainkan lagu-lagu bernuansa Natal.Â
[caption caption="Rombongan pemain drum band Fa Lun Da Fa dengan lagu-lagu Natal."]
[caption caption="Drumband."]
[caption caption="Rombongan pemain seruling."]
[caption caption="Rombongan pemain terompet."]
               Selewat rombongan band pembuka parade, selanjutnya ditampilkan tokoh-tokoh karakter kartun yang dibawakan oleh klub Acmé. Terdapat banyak karakter seperti kurcaci natal, elf, penguin, dan juga Cookies yang diambil dari film Shrek edisi Natal.Â
[caption caption="Klub maskot internasional Acme"]
[caption caption="Anggota kepanduan putri Girls Guide of Canada berparade."]
Kemudian tibalah scenario dimana koreografi menampilkan lokasi kutub utara dimana Santa tinggal. Pertama dihadirkan dua ekor beruang kutub yang imut dan lucu.  Kemudian ditunjukan bagaimana lokasi kutub utara, dimana tongkat permen merupakan tanda anda sudah dekat dengan rumah Santa.
[caption caption="Beruang kutub pun juga hadir."]
[caption caption="Di lokasi Kutub Utara (North Pole) inilah Santa dan Elves tinggal."]
Peserta selanjutnya menampilkan para siswa kadet divisi music dari wilayah timur.  Kadet ini merupakan calon-calon anggota angkatan bersenjata Canada khusus untuk divisi musik militer.
[caption caption="Para siswa kadet divisi musik angkatan bersenjata Canada."]
[caption caption=" Acara olahraga kompetisi lokal tahunan, Les jeux de Montréal dengan maskotnya."]
[caption caption="Kelompok paduan suara Regisseur Montreal dengan piano besarnya."]
[caption caption="Mahasiswa-mahasiswi collegial dari Cegep Saint-Jerome berkostum elves."]
Les amputés de Guerre Quebec merupakan organisasi non-profit yang bertujuan untuk membantu semua penderita disabilitas karena diamputasi, baik karena perang, kecelakaan kerja, ataupun kecelakaan di jalan raya. Mereka mengingatkan bahwa dalam bekerja ataupun permainan anak-anak agar selalu berhati-hati, termasuk dalam menyeberang jalan, taati rambu-rambu lalu lintas.
[caption caption="Club Les Amputés de Guerre, hati-hati dalam bekerja/bermain."]
[caption caption="Snowman pun hadir di festival Santa."]
[caption caption="Marchand General, representasi pertokoan di sepanjang jalur festival."]
[caption caption="Pasukan manusia salju pegang sapu dari sekolah internasional Montreal. "]
[caption caption="La confiserie de Noël, dari kisah rumah biscuit dan permen."]
[caption caption="Citadin de UQAM, cheerleading group university Quebec à Montreal (UQAM)"]
Studio mainan Santa
Parade ini dibagi dalam berbagai tema, setelah tema-tema Natal di Montreal, yang kebanyakan menampilkan organisasi pemerintah dan juga non-profit kota Montreal, tibalah tema mainan-mainan yang diproduksi oleh pembantu Santa Claus di kutub utara.
[caption caption="Tema Atelier de jouets (mainan) bapak Santa (Père Noel)."]
[caption caption="Inilah mainan yang diproduksi Santa di kutub utara."]
[caption caption="Mobil antik pemadam kebakaran distrik Lachine."]
[caption caption="Ghostbusters pun ikut berparade."]
s[caption caption="Inilah rusa berhidung merah penarik kereta Santa Claus."]
[caption caption="Manusia salju pun ikut memeriahkan parade Santa."]
[caption caption="Beginilah para elves bekerja sambil bernyanyi membuat hadiah-hadiah."]
[caption caption="Santa dan pembantunya sibuk memasukkan hadiah ke dalam karung. "]
[caption caption="Scout Montreal Metropolitan, organisasi pramukanya kota Montreal."]
Pada akhirnya yang ditunggu-tunggu oleh para penonton anak-anak tiba. Bapak Natal telah tiba  di kota. Le Père Noël est arrivé. Santa is coming to town.  Bapak Santa mengucapkan Selamat Natal kepada semua penonton dan juga Kompasianers.  Merry Christmas. Joyeux Noël.Â
[caption caption="Santa Claus is coming to town. "]
Dengan kehadiran Bapak Natal, selesailah sudah rangkaian acara prosesi kehadiran Santa Claus ke kota Montreal. Kehadiran Père Noël ini terlihat dimanfaatkan dengan optimal oleh pihak Turisme Montreal untuk menjadi salah satu program tahunan unggulan Turisme Montreal. Terlebih lagi peserta parade tidak semuanya bersifat komersial, terlihat dari peserta yang berasal dari berbagai kampus dan sekolah negeri yang proposalnya diterima untuk berpartisipasi.Â
Penulis tidak tahu apakah bilamana ada parade serupa di Nusantara, apakah pihak penyelenggara memberikan kesempatan kepada sekolah-sekolah musik lokal  ataupun kelompok paduan suara universitas setempat untuk berpartisipasi tanpa dipungut biaya. Tentunya akan lebih baik dengan memberikan kesempatan generasi muda, atau organisasi pramuka setempat, atau karang taruna setempat untuk berpartisipasi dalam kegiatan yang disponsori pemerintah daerah di Indonesia. Untuk video liputan silahkan klik link berikut di bawah ini.
Â
Parade Santa Claus Montreal 2015 – part 1
Parade Santa Claus Montreal 2015 – part 2  Â
Parade Santa Claus Montreal 2015 – part 3
Parade Santa Claus Montreal 2015 – final
   Â
Â
