Mohon tunggu...
Paskalis NusarayaKewuan
Paskalis NusarayaKewuan Mohon Tunggu... Guru - Seorang tenaga pendidik di daerah

"Bisiklah ditelingaku sebelum badai menghempasmu" "Aku bukan penulis,bukan juga penyair" "Aku hanya penikmat kata"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Imajinasi Hatimu

16 Oktober 2019   22:42 Diperbarui: 16 Oktober 2019   22:53 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam kian jauh melangkah pergi

 Menggusur sepiku

Meninggalkan jejak beronak pada tapak-tapak terjal

Bayangmu terus hadir mengusik pikirku

Relung tak berdaya dihempas pesona


Senyummu  membekas erat pada wajah tanpa rupa

Emosi binar terus menggoda

Kuhembus galau penuh insaf

Biar congkakmu tak lagi menggelegar

Tutur pasrah bibirku

 Bersujud sembah dihadapanmu

Metamorfosis cita t'lah terjadi

Pergilah.......

Menerobos imajinasi hatimu.

Biarkan aku tetap disini mendekap sepiku

Mengais cerita yang tercecer

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun