Mohon tunggu...
Lio Ganteng
Lio Ganteng Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Belajar Sukses bersama orang-orang dahsyat.!!!!

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Apa Penyebab Si Orang Suka Menunda?

19 April 2012   06:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:26 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menunda adalah tidak mengerjakan apa yang harusnya dilakukan pada waktu yang lebih awal, sehingga menunda itu bisa diartikan sebagai menanti kehancuran dalam kehidupan. Sekarang jika Anda mengethaui apa alasan Anda menunda, maka kita harus bisa menghancurkan alasan tersebut, sehingga kita tidak menunda lagi dam kemudian kita take action apa yang harus Anda lakukan. Nah kini saya akan menjelaskan kepada Anda , Apa saja si penyebab si orang suka menunda. Berikut 11 alasan orang suka menunda, yaitu :

  1. Tidak terkait dengan kepentingan Anda.
  2. Tidak merasa harus
  3. Tidak senang dengan proses yang harus dikerjakan
  4. Masih ada waktu
  5. Low energy
  6. Kebiasaan kurang disiplin
  7. Saya adalah seorang perfectionist (segalanya sempurna)
  8. Kebiasaan kurang disiplin
  9. Karena adanya hambatan
  10. Fokus ditempat yang salah
  11. Karena tidak mempunyai ilmunya

Untuk menghindari hal seperti ini And aharus bisa memprioritaskan atau belajar mengatur waktu. Jadi untuk meningkatkan produktivitas kerja Anda meningkat, maka Anda harus ubah cara hidup Anda. Nah dari ke 11 alasan tersebut apakah masih ada yang Anda masih Anda jalani higga sekarang. Marilah untuk berusaha menjadi yang terbaik, memang tidak semudah dalam teori, memang dalam mempraktekkan tersebut dibutuhkan waktu yang cukup lama. Karena pada dasarnya otak manusia ditakdirkan untuk mencari nikmat dan menghindari sengsara. Semoga bermanfaat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun