Lebih banyak responden yang tidak berminat antara lain disebabkan karena responden banyak yang berasal dari fakultas bukan pertanian, tidak memiliki passion di bidang pertanian, tidak bisa mencangkul, sistem pertanian di daerah asal responden yang kurang memadai dan kurangnya pengetahuan tentang pertanian, padahal sebanyak 22 responden memiliki keluarga yang bekerja di sektor pertanian, ini menunjukkan bahwa terdapat responden yang tidak berminat untuk melanjutkan jejak keluarga yang bekerja di sektor pertanian.Â
Responden mengetahui bahwa di Indonesia pertanian merupakan sektor yang penting, akan tetapi akibat stigma yang ada bahwa pertanian adalah tentang mencangkul dan bercocok tanam di lahan yang kotor, penghasilan yang sedikit dan resiko kegagalan yang besar menyebabkan masyarakat menjadi kurang berminat.
Di bawah ini adalah 10 Alasan Pentingnya Meningkatkan Minat Masyarakat Terhadap Sektor Pertanian :
- Kebutuhan pangan yang terus meningkat
Makanan merupakan kebutuhan dasar manusia untuk bertahan hidup, sehingga manusia tidak bisa lepas dari sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup tersebut. Kebutuhan pangan yang ada terus meningkat tersebut perlu perhatian pada sektor pertanian
- Penyedia bahan baku industri
Sektor pertanian tidak hanya berkaitan erat dengan pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga pemenuhan kebutuhan bahan baku industri. Bahan baku seperti pakaian, bahan bangunan seperti, kebutuhan seperti kertas, karet, dan lain lain. Oleh sebab itu, untuk selalu dapat menyediakan bahan baku untuk industri perlu minat dari masyarakat.
- Perlunya pengelolaan sumber daya alam
Indonesia memiliki sumber daya alam yang melimpah. Sumber daya alam yang ada perlu dimanfaatkan agar dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan pembangunan diberbagai sektor serta pertumbuhan ekonomi negara. Sumber daya alam yang terabaikan akan membawa dampak bagi keberlangsungan kehidupan.
- Sektor pertanian menyumbang sebagian besar pendapatan negara
Sektor pertanian menyumbang PDB dan devisa negara. Banyak komoditas pertanian di Indonesia yang diekspor keluar negeri, sehingga dapat membantu meningkatkan pemasukan negara. Komoditas yang diekspor oleh Indonesia contohnya kelapa sawit, kakao, teh, kopi, tanaman pangan dan hortikultura. Selain itu banyak investor dari asing yang menanamkan modalnya pada sektor pertanian Indonesia.Â
Penanaman modal di sektor pertanian yang sangat diminati di Indonesia oleh para investor adalah dalam bidang pekebunan. Seperti perkebunan kelapa sawit, kakao, kopi ,dan lain-lain.
 Sektor budidaya  perikanan juga memiliki banyak peminat untuk berinvestasi dalam skala besar, seperti pertambakan udang di pesisir utara pulau Jawa, Sulawesi Selatan, Lampung, Sumatera Selatan dan lain-lain.
- Penyerapan tenaga kerja yang cukup besar
Penyerapan tenaga kerja dari sektor pertanian masih menempati peringkat nomer satu di Indonesia, akan tetapi beberapa tahun belakangan terjadi penurunan dalam peneyerapan tenaga kerja di sektor tersebut.Â