"I Will Survive, I Will Be Revive"
Kayaknya untuk jujur ke diri sendiri pun harus pilih-pilih, why ? Ya karena menurut gw itu jadi salah satu langkah buat kita mau berubah atau ngganya. Klise sih, tapi emang begitu rata-rata. Ada beberapa orang yang mencoba jujur ke diri sendiri deep talk about me, tapi ujung-ujungnya malah muncul hal insecure, overthinking yang jadi berlebihan, dampak nya kita jadi takut buta melangkah.Â
Niat nya mau move on, eh malah down. Jadi hati-hati aja buat semua , dan buat gw pribadi. Bukan menggurui Karena merasa jadi 'si paling', tapi ini jadi pengingat gw supaya bisa love in my self sewajarnya. Sadar sebenarnya sudah bukan hak lagi untuk meminta untuk merajuk. Tapi, jujur setidaknya dengar dulu apa yang memang jadi keresahan dari hari, minggu, bulan, sampai ke tahunnya.
Memang sudah di ikhlaskan darimu, tapi dariku pun mau ada kata 'maaf' yang langsung dan terlihat darimu. Kehilangan adalah tragedi yang mengerikan, kehilangan adalah kiamat kecil, mimpi buruk, adalah tabrak lari yang menghantam kamu seketika. Maumu begitu, karena sekarang kamu yang mendayung berklawanan arah. Seperti membuka payung di hari tanpa hujan. dulu selalu kamu ucap love, sekarang bilang leave.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H