Mohon tunggu...
Lintang Pualam
Lintang Pualam Mohon Tunggu... Guru - Puitis bukan hanya milik sang penyair

Lahir di Cilacap, kota indah dengan pantai yang membentang di sisi selatan pulau Jawa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Harapan Tahun Baru

31 Desember 2019   20:43 Diperbarui: 31 Desember 2019   20:47 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dari merdeka.com

Seperti tak ingat cita-cita yang sudah diniatkan

Lupa dengan do'a yang diazamkan

Tidakkah mereka sadar

Tidakkah mereka ingat

Dengan doa dan harapan

Yang diidam-idamkan

Semua hal takkan berubah dengan sendirinya

Sedang waktu terus berjalan

Memakan harapan yang tak diusahakan

Demi masa, yang aku ada dalam genggamannya

Tuntunlah aku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun