Mohon tunggu...
Lintang Gumilang
Lintang Gumilang Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penikmat senja

Seorang ibu pembelajar yang jatuh cinta pada literasi dan gila membaca. Penulis kelahiran asli kota Malang ini sangat bersyukur bisa menulis dan menerbitkan antologi dengan harapan agar tulisannya bisa bermanfaat bagi semua pembacanya.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Konferensi Pers Pernyataan bersama Upaya Kolaborasi Penanggulangan TBC di Kota Malang

15 Desember 2023   19:29 Diperbarui: 15 Desember 2023   19:37 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: dokumen pribadi)

Nanti akan melibatkan seluruh pemangku kepentingan dan lintas sektor diantaranya: Camat Sukun, 11 kelurahan di Sukun, PKK Sukun, PKM Janti, PKM Ciptomulyo, PKM Mulyorejo, Aisyiah Sukun dan Kota Malang, Muhammadiyah Kota Malang, Muslimat Sukun, beberapa perguruan tinggi di Kota Malang antara lain ITSK Soepraoen, FK UMM, FIKES UMM, dan beberapa sekolah antara lain TK ABA 23, SD Muhammadiyah 5 dan SMK N 1 Malang.

Pemaparan Materi Kepala Dinkes Kesehatan Kota Malang

(sumber: dokumen pribadi)
(sumber: dokumen pribadi)

Bapak Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Husnul Muarif memaparkan materi Analisis Situasi Program TB Kota Malang Tahun 2023.

Tantangan yang teridentifikasi dalam penanggulangan TBC di Indonesia beberapa diantaranya adalah keterlibatan multisektoral yang belum optimal serta kurangnya pelaporan kasus TB, terutama di rumah sakit (baik pemerintah maupun swasta) dan juga layanan primer swasta.

Berdasarkan data Dinkes Kota Malang, untuk Capaian SPM Kota Malang pada Januari -- Oktober 2022 adalah 13.904 terduga TBC setara dengan (81,74%), pasien yang diobati 1.774 orang, ada 18 orang TB Resisten Obat (RO). Kasus TB anak sejumlah 200 anak. Jumlah Treatment Coverage 54,46%, Treatment Success rate 72,18%, ada 62 kasus TB HIV, 63 kasus kematian dengan TBC dan sisanya pindah domisili atau menolak melanjutkan pengobatan.

Adapun situasi Tuberkolosis Kota Malang pada Januari -- Oktober 2023 berdasarkan catatan data Dinas Kesehatan Kota Malang di SITB per 16 November 2023, bahwa estimasi penemuan Kasus TBC SO ada 2.893 kasus dan yang ditemukan sebanyak 2.473 kasus di semua umur dan yang diobati 2.207 kasus.

Setidaknya 35 kasus TBC RO yang diobati dari 39 kasus, sedangkan dari 2.473 kasus ada 80 kasus TB HIV dan 409 kasus TB Anak yang ditemukan. Pada 389 kasus TB SO anak yang diobati dari 208 kasis TB SO anak dan 1 kasus TB RO anak yang diobati dari 1 kasusu TB RO anak.

Angka keberhasilan pengobatan pada TB SO sebesar 75,8% dan TB RO sebesar 71,1%. Angka Lost to Follow Up untuk TB SO sebanyak 9,8% dan TB RO sebanyak 12,4%. Kematian selama pengobatan TB SO sebesar 9,3% dan TB RO sebesar 10,3%.

Dari 2.473 kasus, ada 9,3% yang belum diobati. Sehingga ini menjadi tugas bersama sebagai pemangku kepentingan. Harapannya pasien bisa melakukan pengobatan, juga bisa memutus mata rantai sumber penularan TBC.

Tanggapan Camat Sukun Terkait Kecamatan Sukun dengan Kasus TBC Tertinggi

telekonferens-camat-sukun-657c44f5c57afb7a947b8ad2.jpg
telekonferens-camat-sukun-657c44f5c57afb7a947b8ad2.jpg
Pada data yang diperoleh dapat dilihat bahwa wilayah kecamatan Sukun ditemukan jumlah kasus TBC tertinggi. Ada 437 kasus dan 405 yang diobati.

Pak Camat Sukun memberikan tanggapan terkait hal ini. Beliau akan menindaklanjuti pengentasan TB dan segera melakukan penanganan di kecamatan Sukun. Targetnya adalah upaya pengentasan TB dalam waktu sesingkat-singkatnya.

Yabhysa berkolaborasi bersama Dinas Kesehatan Kota Malang dan pemangku kepentingan di wilayah Kecamatan Sukun akan membuat Gerakan RW Bebas TBC yang akan dilaksanakan pada 2024 sebagai Pilot Project Gerakan TBC yang sebelumnya sudah dilakukan Yabhysa bersama Masyarakat RW 6 Kelurahan Jodipan Kecamatan Blimbing.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun