Menjelang Pagi
By Lino Neparasi
Penghujung malam penuh nestapa
memory berjingkat dalam alunan nada
mengais dingin kian menggigit
menutup separuh cahaya
mengintari dinding lamunan
kisah ini
Ibarat permata di mulut babi
indah tiada berarti
seakan tak bermakna dilewati
Bulan Tunjukan arti
jangan biarkan prasangka kian membunuh
ukirkan sejuta bintang timur
mengetuk cinta yang kian pudar
kembali dalam nyata tanpa goresan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!